SUKABUMI - Di tengah keterbatasan luas wilayah, Kota Sukabumi terus mengembangkan potensi wisata. Pengembangannya dengan melibatkan elemen masyarakat yang peduli lingkungan dan wisata.
Salah satunya pengembangan wisata edukasi Ngabukbak Sungai Bangbarakan di Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Lembursitu yang dilaunching Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi pada Kamis (22/8). Kawasan wisata ini dilakukan bersama aparat kelurahan, warga dan elemen masyarakat seperti Aliansi pelestari lingkungan Sukabumi raya (Apelsura).
- Gelar TTG di Kota Sukabumi Gubernur Jabar Tinjau Lokasi Stand
- Kota Sukabumi Juara Dua Teknologi Tepat Guna Inovasi Tingkat Jabar
- Gelar TTG Tingkat Jabar ke- IX dilaksanakan di Kota Sukabumi
- Ragam Rasa Cinta Batik Indonesia
'' Lembursitu memiliki beberapa macam potensi wisata mulai pemandian air panas Cikundul dan Bukit Cigedud kalau naik ke atas bisa melihat panorama dengan indah,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Kini masyarakat dan pemuda Sindangsari menggagas kawasan baru sebagai ikon wisata edukasi.
Peluncuran wisata edukasi di Kelurahan Sindangsari ini ditandai dengan pelepasan burung pipit ke alam bebas, pelepasan bibit ikan nila dan mas serta ikan sidat ke aliran sungai, dan penanaman pohon di bantaran sungai.
Di Kelurahan Sindangsari ini ungkap Fahmi, cukup unik karena ada perpustakaan yang menorehkan sejarah yakni peringkat pertama di Jabar dan naik ke tingkat nasional masuk tiga besar. Selain itu dekat dengan kantor kelurahan dan lembaga pendidikan sehingga kawasan ini layak menjadi pusat edukasi.
Pengembangan wisata baru ini ungkap Fahmi memerlukan dukungan dari RT, RW dan kini dana kelurahan. Harapannya masyarakat makin berdaya dari sisi kreativitas dan inovasi serta kolaborasi dalam pembangunan wisata.
Di tempat ini juga terdapat aliran sungai yang harus terjaga kelestariannya. Warga diajak menjaga sungai dan konservasi alam kare a menjadi sunah yang diajarkan dalam agama.
Fahmi menerangkan, sungai kecil yang awalnya belum tertata kini dikelola karang taruna dan warga Sindangsari sehingga diberdayakan lebih produktif. Ia meyakini warga Sindangsari kompak menjaga alam dan lingkungannya.
Intinya ungkap Fahmi, perlu kolaborasi pembangunan tidak hanya pemda memerlukan dukungan keterlibatan masyarakat seperti pemuda.
Lurah Sindangsari Firman Taufik menambahkan, Kecamatan Lembursitu termasuk sebagai kawasan wisata karena sumber daya alam yang potensial. Pengembangan wisata ini untuk mengembalikan budaya gotongroyong di tengah masyarakat dengan melestarikan lingkungan Sungai Bangbarakan.
Firman menuturkan, pengembangan wisata ini dilakukan untuk menggali potensi wilayah dan menggairahkan perekonomian warga. Harapannya tingkat kesejahteraan warga makin meningkat dibandingkan sebelumnya.
Catatan:
Pemaparan tentang Sungai Bangbarakan silakan dilihat pada tulisan: Bangbarakan
Catatan:
Pemaparan tentang Sungai Bangbarakan silakan dilihat pada tulisan: Bangbarakan