Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi, Ranty Rachmatilah, menegaskan pentingnya sinergi antara PKK dan Posyandu dalam menghadapi persoalan yang semakin kompleks di tengah masyarakat, seperti stunting, permasalahan lingkungan, dan pergaulan remaja.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan bertajuk Sinergitas PKK dan Posyandu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga dan Masyarakat yang digelar di Aula Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, Selasa, 29 Juli 2025.
Menurut Ranty, PKK dan Posyandu memiliki posisi strategis sebagai ujung tombak di tingkat masyarakat. Keduanya diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan sosial dengan pendekatan edukatif dan berbasis komunitas.
“Peran PKK sangat penting untuk mengedukasi keluarga dan masyarakat, khususnya dalam sosialisasi pola asuh anak dan remaja, menggerakkan lingkungan bersih dan sehat, serta pemantauan kesehatan keluarga secara berkelanjutan,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa permasalahan seperti stunting bukan sekadar urusan kesehatan, tetapi persoalan multidimensi yang memerlukan pendekatan kolaboratif.
Dalam hal ini, sinergi bersama Posyandu menjadi kunci dalam mengawal pertumbuhan dan perkembangan balita, pelayanan kesehatan ibu dan anak, hingga pemberdayaan kader di tingkat kelurahan.
Ranty menjelaskan, agar sinergi tersebut berjalan optimal, perlu ditopang oleh sejumlah faktor pendukung. Di antaranya komunikasi efektif antar kader PKK dan Posyandu, dukungan dari RT/RW, kelurahan, serta fasilitas kesehatan seperti puskesmas.
“Kita juga perlu memastikan adanya pelatihan rutin, peningkatan kapasitas kader, serta pendataan dan evaluasi bersama yang terstruktur,” katanya.
Lebih dari itu, ia menegaskan bahwa sinergi bukan sekadar bentuk kolaborasi administratif, tetapi merupakan kerja bersama dalam satu visi dan tujuan untuk membangun generasi masa depan yang lebih baik.
“PKK dan Posyandu adalah garda terdepan solusi di masyarakat. Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak untuk turut serta dalam gerakan ini demi menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan tangguh,” tegasnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama antara kader PKK dan Posyandu sebagai pilar pemberdayaan masyarakat.
Dengan pendekatan sinergis, Pemerintah Kota Sukabumi optimistis dapat mempercepat pencapaian target pembangunan keluarga sejahtera dan masyarakat yang berkualitas.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan bertajuk Sinergitas PKK dan Posyandu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga dan Masyarakat yang digelar di Aula Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, Selasa, 29 Juli 2025.
Menurut Ranty, PKK dan Posyandu memiliki posisi strategis sebagai ujung tombak di tingkat masyarakat. Keduanya diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan sosial dengan pendekatan edukatif dan berbasis komunitas.
“Peran PKK sangat penting untuk mengedukasi keluarga dan masyarakat, khususnya dalam sosialisasi pola asuh anak dan remaja, menggerakkan lingkungan bersih dan sehat, serta pemantauan kesehatan keluarga secara berkelanjutan,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa permasalahan seperti stunting bukan sekadar urusan kesehatan, tetapi persoalan multidimensi yang memerlukan pendekatan kolaboratif.
Dalam hal ini, sinergi bersama Posyandu menjadi kunci dalam mengawal pertumbuhan dan perkembangan balita, pelayanan kesehatan ibu dan anak, hingga pemberdayaan kader di tingkat kelurahan.
Ranty menjelaskan, agar sinergi tersebut berjalan optimal, perlu ditopang oleh sejumlah faktor pendukung. Di antaranya komunikasi efektif antar kader PKK dan Posyandu, dukungan dari RT/RW, kelurahan, serta fasilitas kesehatan seperti puskesmas.
“Kita juga perlu memastikan adanya pelatihan rutin, peningkatan kapasitas kader, serta pendataan dan evaluasi bersama yang terstruktur,” katanya.
Lebih dari itu, ia menegaskan bahwa sinergi bukan sekadar bentuk kolaborasi administratif, tetapi merupakan kerja bersama dalam satu visi dan tujuan untuk membangun generasi masa depan yang lebih baik.
“PKK dan Posyandu adalah garda terdepan solusi di masyarakat. Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak untuk turut serta dalam gerakan ini demi menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan tangguh,” tegasnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama antara kader PKK dan Posyandu sebagai pilar pemberdayaan masyarakat.
Dengan pendekatan sinergis, Pemerintah Kota Sukabumi optimistis dapat mempercepat pencapaian target pembangunan keluarga sejahtera dan masyarakat yang berkualitas.
Pewarta : Esti
Dokumentasi : Iqbal
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari
Posting Komentar untuk "PKK dan Posyandu Kota Sukabumi Bersinergi Atasi Stunting, Permasalahan Lingkungan, dan Anak Remaja"
Silakan kirim saran dan komentar anda