Gerakan "one agency one inovation dari Pemerintah senantiasa terus di upayakan termasuk oleh Pemerintah Daerah Kota Sukabumi dengan gerakan "Satu perangkat Daerah Satu Inovasi". Hal ini terlihat dari jumlah Inovasi sebanyak 65 inovasi yang disiapkan dari masing-masing PD (Perangkat Daerah) di lingkungan Pemkot Sukabumi dalam Kompetisi Inovasi Kota Sukabumi (KIKS) 2021. Inovasi tersebut berkaitan langsung dengan upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Berbagai Inovasi ini, selanjutnya yang telah memenuhi persyaratan akan diikut sertakan dalam ajang Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2021 yg di laksanakan oleh Provinsi Jabar dan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2021, pada periode 18 Maret hingga 11 Mei 2021 yang digelar oleh Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ini, sebagai upaya untuk menciptakan, menumbuhkan dan membudayakan inovasi bagi penyelenggara pelayanan.
Kabag Organisasi Setda Kota Sukabumi, Ida Halimah mengatakan, Dari 65 Inovasi yang ada terdiri dari 31 Perangkat Daerah sebanyak 61 Inovasi dan 3 Badan usaha milik daerah (BUMD) atau Perumda sebanyak 4 Inovasi. Hal ini tentunya menunjukan antusias dan semangat menciptakan Inovasi yang luar biasa.
" Ya, tentunya berbagai Inovasi yang diciptakan teman-teman SKPD sejalan dengan harapan dan janji serta visi-misi Wali Kota dan Wakil Walikota Sukabumi dalam RPJMD 2018-2023, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pelayanan publik semakin lebih baik lagi" terangnya.
Sementara itu dari jumlah Inovasi yang cukup banyak ini mendapatkan apresiasi dari tim juri Independen dalam dalam kompetisi KIKS ini. Pasalnya, Penyelenggaraan yang baru pertama kali dilaksanakan tetapi Jumlah Inovasi yang disiapkan pemkot Sukabumi Cukup Banyak. Kompetisi inovasi pelayanan publik ini merupakan terobosan dalam mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik.
" Hal ini bisa dilihat dai Konitmen yang dilakukan mulai dari Kepala Daerahnya, Wali Kota Sukabumi sanggat tinggi dalam membangun komitmen untuk terus menciptakan Inovasi," jelasnya.
Berbagai Inovasi ini, selanjutnya yang telah memenuhi persyaratan akan diikut sertakan dalam ajang Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2021 yg di laksanakan oleh Provinsi Jabar dan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2021, pada periode 18 Maret hingga 11 Mei 2021 yang digelar oleh Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ini, sebagai upaya untuk menciptakan, menumbuhkan dan membudayakan inovasi bagi penyelenggara pelayanan.
Kabag Organisasi Setda Kota Sukabumi, Ida Halimah mengatakan, Dari 65 Inovasi yang ada terdiri dari 31 Perangkat Daerah sebanyak 61 Inovasi dan 3 Badan usaha milik daerah (BUMD) atau Perumda sebanyak 4 Inovasi. Hal ini tentunya menunjukan antusias dan semangat menciptakan Inovasi yang luar biasa.
" Ya, tentunya berbagai Inovasi yang diciptakan teman-teman SKPD sejalan dengan harapan dan janji serta visi-misi Wali Kota dan Wakil Walikota Sukabumi dalam RPJMD 2018-2023, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pelayanan publik semakin lebih baik lagi" terangnya.
Sementara itu dari jumlah Inovasi yang cukup banyak ini mendapatkan apresiasi dari tim juri Independen dalam dalam kompetisi KIKS ini. Pasalnya, Penyelenggaraan yang baru pertama kali dilaksanakan tetapi Jumlah Inovasi yang disiapkan pemkot Sukabumi Cukup Banyak. Kompetisi inovasi pelayanan publik ini merupakan terobosan dalam mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik.
" Hal ini bisa dilihat dai Konitmen yang dilakukan mulai dari Kepala Daerahnya, Wali Kota Sukabumi sanggat tinggi dalam membangun komitmen untuk terus menciptakan Inovasi," jelasnya.