Pemkot Sukabumi Gencarkan Gerakan Peduli Disabilitas


SUKABUMI--Pemkot Sukabumi menggencarkan Gerakan Peduli Disabilitas dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional Tahun 2021 di SLB-A Budi Nurani, Rabu (8/12).  

Momen peringatan Hari Disabilitas Internasional yang sejatinya setiap 3 Desember ini dihadiri Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi, Kepala Dinas Sosial Punjul Saeful Hayat, dan pimpinan bjb Cabang Sukabumi Nurachman Wijaya.

'' Pemkot Sukabumi mendorong perhatian penuh kepada penyandang disabilitas,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Namun pemkot menyadari masih ada yang belun terfasilitasi maksimal seperti sarana infrastruktur.

Oleh karenanya pemerintah mempersiapkan sarana tersebut di ruang terbuka publik misalnya di alun-alun dan kawasan pedestrian. Sebab negara harus hadir terutama untuk kalangan disabilitas.

Hal ini kata Fahmi, bentuk kepedulian dan keberpihakan pada hal-hal berhubungan sosial kemasyarakatan. Di mana saat ini perusahan merekrut kalangan disabilitas dan bahkan salah satu tenaga honorer dari kalangan disabilitas masuk di Dinas Sosial sebagai bentuk dukungan kepada kalangan disablitas.

'' Untuk dukungan kepada pendidikan, maka potensi kalangan disabilitas dimaksimalkan melalui SLB Budi Nurani,'' kata Fahmi. Intinya di momen hari disabilitas berharap terwujudnya Kepemimpinan dan Partisipasi Penyandang Disabilitas Menuju Tatanan Dunia yang Inklusif, Aksesibel dan Berkelanjutan Pasca Covid-19. 

Dalam momen ini juga dilakukan pemberian bantuan alat bantu kursi roda, alat bantu dengar, 17 tongkat penuntu adaptif, pemberian atensi yatim piatu korban Covid-19 sebanyak 65 orang, dan bazar.

Di mana tujuan peringatan hari disabilitas Internasional (HDI) sebagai upaya peneguhan komitmen seluruh bangsa untuk membangun kepedulian bagi perwujudan kemandirian, kesetaraan, dan kesejahteraan disabilitas.

Kepala Dinas Sosial Kota Sukabumi Punjul Saeful Hayat mengatakan, momen hari disabilitas ini untuk memberikan kesadaran kepada warga bahwa penyandang disabilitas harus dibedakan melainkan mempunyai kesempatan yang sama. Selain itu mendorong semua pihak memberikan kepedulian kepada penyandang disabilitas.