Penjabat Ketua TP-PKK Kota Sukabumi, Diana Rahesti, membuka acara Peningkatan Kapasitas Posyandu di Bidang Kesehatan dalam Upaya Pencegahan dan Penanganan Penurunan Stunting di Ruang Pertemuan Kelurahan Nyomplong pada Kamis, 4 Juli 2024.
Acara ini dihadiri oleh Camat Warudoyong, Lurah Nyomplong, Babinsa Kelurahan Nyomplong, Ketua PKK Kelurahan Nyomplong, Ketua PKK Kecamatan Warudoyong, narasumber dari Dinas Kesehatan, serta para Kader Posyandu dan Kader PKK.
Dalam sambutannya, Diana Rahesti menyampaikan bahwa stunting merupakan isu strategis nasional yang menjadi perhatian khusus dan target bagi semua pihak.
"Saat ini Kota Sukabumi sedang berfokus pada penanganan stunting," ujar Diana.
Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kepada para kader dalam menangani dan pencegahan terhadap stunting. Para kader PKK dan Posyandu dituntut untuk memberikan penyuluhan kepada seluruh elemen masyarakat tentang bahaya dan dampak stunting, lanjutnya.
“Peran strategis para kader dalam memberikan edukasi dan pendampingan kepada keluarga, terkait stunting khususnya bagi calon pengantin, ibu-ibu hamil dan menyusui, serta anak balita, tentang pentingnya gizi seimbang,” jelas Diana Rahesti.
Pj. Ketua TP-PKK Kota Sukabumi berharap para kader PKK dapat menjadi motivator dan fasilitator bagi masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif untuk tumbuh kembang anak yang sehat dan bebas stunting.
Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas para kader posyandu dan kader PKK dalam menangani dan mencegah stunting di Kota Sukabumi.
Acara ini dihadiri oleh Camat Warudoyong, Lurah Nyomplong, Babinsa Kelurahan Nyomplong, Ketua PKK Kelurahan Nyomplong, Ketua PKK Kecamatan Warudoyong, narasumber dari Dinas Kesehatan, serta para Kader Posyandu dan Kader PKK.
Dalam sambutannya, Diana Rahesti menyampaikan bahwa stunting merupakan isu strategis nasional yang menjadi perhatian khusus dan target bagi semua pihak.
"Saat ini Kota Sukabumi sedang berfokus pada penanganan stunting," ujar Diana.
Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kepada para kader dalam menangani dan pencegahan terhadap stunting. Para kader PKK dan Posyandu dituntut untuk memberikan penyuluhan kepada seluruh elemen masyarakat tentang bahaya dan dampak stunting, lanjutnya.
“Peran strategis para kader dalam memberikan edukasi dan pendampingan kepada keluarga, terkait stunting khususnya bagi calon pengantin, ibu-ibu hamil dan menyusui, serta anak balita, tentang pentingnya gizi seimbang,” jelas Diana Rahesti.
Pj. Ketua TP-PKK Kota Sukabumi berharap para kader PKK dapat menjadi motivator dan fasilitator bagi masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif untuk tumbuh kembang anak yang sehat dan bebas stunting.
Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas para kader posyandu dan kader PKK dalam menangani dan mencegah stunting di Kota Sukabumi.
Pewarta : Indah
Dokumentasi : Fadhil - Iqbal
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari