Swara Perintis FM - 93.1 MHz - My City My Radio

Ketua TP-PKK Dorong Peran Orangtua Cegah Pergaulan Bebas dan Stunting

Ketua TP-PKK Kota Sukabumi, Ranty Rachmatilah, menekankan pentingnya peran orangtua dalam membimbing dan mengawasi anak agar terhindar dari pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, dan risiko pernikahan usia dini.

Pesan ini ia sampaikan saat menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Tataliwargi se-Kelurahan Cikundul, Senin (11/8/2025).

Dalam sambutannya, Ranty mengibaratkan kemajuan teknologi sebagai pisau bermata dua yang dapat membawa dampak positif maupun negatif, tergantung pada pola penggunaan.

“Orang tua harus aktif memantau penggunaan media sosial anak, seperti Facebook dan Instagram. Perilaku orang tua sangat cepat ditiru, sehingga penting untuk memberikan contoh yang baik,” ujarnya.

Ranty juga mengingatkan masyarakat untuk menghindari pernikahan usia dini yang kerap berujung pada permasalahan rumah tangga, termasuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Ia menegaskan bahwa usia ideal menikah adalah minimal 21 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki.

“Kita perlu terus menyosialisasikan hal ini agar masyarakat memahami risiko dan aturan terkait pernikahan,” tambahnya.

Selain menyoroti pergaulan bebas, Ranty memberikan perhatian pada masalah gizi dan stunting yang masih menjadi tantangan di Kota Sukabumi.

Ia menekankan pentingnya edukasi berkelanjutan, baik pada tahap pencegahan (hulu) maupun penanganan anak yang sudah mengalami stunting (hilir).

Menurutnya, pencegahan sejak dini menjadi langkah krusial untuk menurunkan angka stunting.

“Kita harus bergerak bersama, mulai dari keluarga, kader posyandu, hingga pemerintah, untuk memastikan generasi mendatang tumbuh sehat, cerdas, dan berkualitas,” pungkas Ranty.

Pewarta           : Pega
Dokumentasi   : Dede Soleh Saepul

DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari

Posting Komentar untuk "Ketua TP-PKK Dorong Peran Orangtua Cegah Pergaulan Bebas dan Stunting"