Musrenbang Limusnunggal Fokuskan Pembangunan 2027 dan Penguatan Partisipasi Warga

Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana kembali menegaskan komitmennya terhadap perencanaan pembangunan yang inklusif dan partisipatif melalui penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan.

Pada Kamis (11/12/2025), Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum, menjadi penyelenggara musrenbang yang menjadi bagian penting dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun anggaran 2027.

Musrenbang kelurahan merupakan tahapan wajib sesuai Undang-Undang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, yang menempatkan masyarakat sebagai aktor penting dalam menentukan arah pembangunan wilayahnya.

Melalui forum ini, warga—melalui perwakilan RT, RW, tokoh masyarakat, hingga kader—diberi ruang menyampaikan kebutuhan, permasalahan, dan usulan prioritas yang akan menjadi dasar penyusunan program pembangunan.

Paparan Capaian Makro Kota Sukabumi

Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana memberikan arahan sekaligus memaparkan sejumlah capaian indikator makro sosial dan ekonomi Kota Sukabumi hingga tahun 2025.

Ia menyampaikan tren positif pada penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dari 8,34% pada 2024 menjadi proyeksi 8,19% di 2025. Persentase penduduk miskin juga menunjukkan perbaikan dari 7,20% menjadi 6,90% pada periode yang sama.

Dari sisi ekonomi, Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Triwulan II 2025 diproyeksikan mencapai 5,40%, disertai stabilitas inflasi year-on-year 2024 pada angka 2,59%.

Di sektor fiskal, Bobby menegaskan bahwa belanja pegawai pada RAPBD 2026 akan mencapai 49,76% dari total belanja daerah atau sebesar Rp 592,57 miliar.

Sementara itu, percepatan penanganan stunting terus menunjukkan hasil menggembirakan. Angka stunting pada balita turun signifikan dari 26,9% pada 2023 menjadi 19,7% pada 2024.

Prestasi Kota Sukabumi Jadi Sorotan

Acara ini juga menyoroti berbagai prestasi yang diraih Kota Sukabumi di tingkat provinsi maupun nasional. Beberapa di antaranya yaitu:

Kota Toleran ke-6 Nasional dan ke-1 di Jawa Barat
APBD Award (Realisasi Pendapatan dan Belanja Tertinggi)
Public Services of the Year Jawa Barat 2025
Juara 1 Perpustakaan Desa/Kelurahan tingkat Jawa Barat (Kelurahan Cisarua)
Juara 1 Kelompok KB Pria tingkat Jawa Barat
Juara 1 Momentum Pelayanan KB Hari Kontrasepsi Sedunia 2025 tingkat Jawa Barat
Terbaik ke-2 Rumah Data Kependudukan tingkat Jawa Barat
Peringkat 2 Lomba Mental Health Short Movie Duta GenRe bersama UNICEF Indonesia
10 besar Lomba Duta GenRe Jawa Barat
Terbaik 1 capaian target GATI tingkat sekolah dan komunitas
Juara 3 Kesekretariatan PKK tingkat Jawa Barat
Juara 3 Lomba Literasi tingkat Jawa Barat
Kota Terinovatif dalam IGA 2025

Prestasi tersebut memperkuat posisi Sukabumi sebagai kota dengan kinerja pemerintahan yang progresif, adaptif, dan berorientasi pelayanan publik.

Arah Kebijakan Menuju 2027

Sejalan dengan berbagai capaian tersebut, pemerintah menetapkan arah kebijakan pembangunan baru, terutama pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Berdasarkan RPJMD 2027, PAD ditargetkan berada pada angka Rp 555,59 miliar. Namun Wali Kota menekankan pentingnya memiliki shadow target minimal Rp 600 miliar untuk memperkuat kapasitas fiskal daerah.

Selain itu, pemerintah berkomitmen mempercepat berbagai program unggulan seperti beasiswa sarjana, pelatihan vokasi, dana bergulir, hingga pembangunan stadion.

Pada 2026, Sukabumi juga akan memulai pembangunan Pusat Pertumbuhan Baru di kawasan pusat pemerintahan, termasuk pembangunan jembatan dan alun-alun baru sebagai ruang publik strategis.

Musrenbang sebagai Wujud Demokrasi Pembangunan

Musrenbang kelurahan memiliki peran penting sebagai forum penjaringan aspirasi warga. Dengan mekanisme perencanaan bottom-up, Pemerintah Kota Sukabumi memastikan bahwa arah pembangunan yang disusun berbasis kebutuhan nyata masyarakat.

Melalui pelibatan warga dalam penentuan prioritas anggaran, proses Musrenbang tidak hanya memperkuat transparansi pemerintah, tetapi juga meningkatkan rasa memiliki masyarakat terhadap setiap program yang direncanakan.

Musrenbang Kelurahan Limusnunggal yang dihadiri oleh Camat Cibeureum, perwakilan perangkat daerah, Lurah Limusnunggal, BKM, dan para ketua RW ini menjadi fondasi awal dalam menata arah pembangunan Kota Sukabumi menuju 2027—sebuah momentum yang menuntut kolaborasi kuat, partisipasi aktif, dan komitmen bersama seluruh elemen masyarakat.

Pewarta : Kang Warsa

Dokumentasi : Fadhil

DOKPIM KOTA SUKABUMI

Pranata Kehumasan

Ross Pristianasari