Lulusan Politeknik Diharapkan Bisa Menjadi Partner Pemerintah


Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami pada saat memberi sambutan,
  Sidang terbuka Politeknik Sukabumi wisuda XI tahun akademik 2018/2019 di Auditorium Politeknik Sukabumi Sabtu (30/3).


SUKABUMI - Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami menghadiri Sidang terbuka Politeknik Sukabumi wisuda XI tahun akademik 2018/2019 di Auditorium Politeknik Sukabumi Sabtu (30/3). Dalam kesempatan itu wakil wali Kota Sukabumi berharap lulusan Politeknik menjadi partner pemerintah dalam mewujudkan smartcity dan siap menghadapi revolusi industri 4.0.


'' Hari ini kita menjadi saksi sejarah kelulusan putra putri menyelesaikan pendidikan di Politeknik,'' ujar 
Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami dalam sambutannya. Keberadaan para lulusan ini menjadi kebanggan bagi kampus dan orangtua karena berhasil mendidik mereka hingga di wisuda.


Termasuk kata Andri, Pemkot Sukabumi juga berbahagia dan bangga atas kelulusan para wisudawan. Ia mengatakan selama ini Politeknik sangat idealis untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.Ke depan lanjut Andri, politeknik dan para lulusanya dapat menjadi partner pemerintah dalam mewujudkan smartcity. Selain itu mereka mampu menyikapi perkembangan zaman yang berubah cepat dan revolusi industri 4.0.

 Adanya perubahan dan revolusi industri ini kata Andri harus disikapi dengan penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Misalnya kampus menyediakan sarana pengemasan produk usaha kecil dan menengah (UKM) yang dapat bermanfaat bagu masyarakat.


Pemkot juga ungkap Andri sudah siap mengantisipasi perkembangan dan perubahan zaman dengan meningkatkan kompetensi SDM. Hal ini untuk memastikan agar kompetensi SDM sesuai dengan tuntutan industri berbasis digital.Perubahan revolusi industri dan masa depan industri serta manukfur ujar Andri berada di tangan para generasi muda termasuk lulusan politeknik. Mereka tidak hanya pintar teori tapi harus mengikuti perubahan yang cepat.Oleh karena itu kampus harus mampu mengasah kemampuan mahasiswa agar mengikuti perubahan yang cepat. Terlebih era globalisasi harus dihadapi dengan kesiapan dan menjadi tantangan yang menimbulkan persaingan ketat.

Globalisasi kata Andri menuntut kualitas SDM yang hadal dalam persaingan yang makin ketat. Mereka harus mampu memilih mana yang baik untuk ditiru dan jangan hanya jadi penonton. Harapannya para lulusan mempunyai bekal kemampuan yang cukup di era globalisasi yakni pertama dengan memperkuat karakter yang baik berdasarkan agama karena mendasari kehidupan 


Kedua memperkuat pendidikan yang tepat dan baik agar tidak ada kecanggungan dalam era yang makin canggih. Ketiga mengasah ilmu pengetahuan dan teknologi lebih selektif dalam pengaruh perkembangan zaman. Terakhir siap menghadapi setiap perubahan dan meningkatka kemampuan dalam era globalisasi.


Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Kusuma Bangsa Hanafie Zain mengatakan, wisuda ini merupakan momentum bersejarah bagi para wisudawan. '' Tunjukkan wisudawan terbaik dan dapat membawa nama baik Poltek Sukabumi,'' imbuh dia.


Lulusan Politeknik Sukabumi kata Hanafie, tersebar di seluruh Indonesia bahkan bekerja di luar negeri seperti Jepang. Ke depan Poltek Sukabumi akan meningkatkam kualitas melalui akreditasi dan lain sebagainya.


Direktur Politeknik Sukabumi Nonda Muldani menerangkan, wisuda kali ini merupakan yang kedua pada tahun akademik 2018/2019. '' Jumlah yang diwisuda sebanyak 285 orang,'' kata dia.


Menurut Nonda dari 285 orang tersebut yang berasal dari Kota Sukabumi sebanyak 70 orang atau 25 persen. Selain itu dari Kabupaten Sukabumi 208 orang atau 73 persen dan 7 orang atau 2 persen dari luar Sukabumi seperti Cianjur, Bogor, Banten dan DKI Jakarta. Alumni politeknik kata Nonda, harus memiliku keilmuan, keahlian dan kompetensi terapan yang dimiliki. Sesudah wisuda mereka harus menjadi generasi yang melahirkan inovasi dan kewirausahaan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.


Politeknik Sukabumi kata Nonda ditargetkan menjadi lembaga pendidikan berstandar nasional yang bersaing dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi terapan. Di samping itu mempunyai karakter yang berakhlak mulia dan budi yang luhur.

Posting Komentar untuk "Lulusan Politeknik Diharapkan Bisa Menjadi Partner Pemerintah "