SUKABUMI - Pemerintah Kota Sukabumi siap mendukung jalannya operasi operasi ketupat lodaya 2019. Hal ini disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di sela-sela apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2019 di Lapangan Terminal Tipe A Kota Sukabumi, Selasa (28/5) sore.
Apel gelar pasukan tersebut dipimpin Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro. Selain itu hadir Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol Kav Mujahidin, dan unsur forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) lainnya.
Dalam Operasi Ketupat Lodaya 2019 di Kota Sukabumi ini akan diterjunkan sebanyak 800 orang personel gabungan mulai dari TNI/Polri, intansi Pemkot Sukabumi, dan elemen masyarakat lainnya. Mereka akan mengamankan momen arus mudik dan balik lebaran, Idul Fitri hingga masa libur lebaran nanti.
‘’ Pemerintah kota telah menyiapkan segala hal dalam pengamanan Idul Fitri termasuk arus mudik dan balik lebaran,’’ ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Sehingga harapannya Kota Sukabumi dalam keadaan aman pada masa arus mudik dan balik serta libur lebaran nanti.
Pemkot kata Fahmi, mengimbau warga untuk mengurangi penggunaan kendaraan roda dua dan memobilisasi bus atau angkutan umum untuk mudik. Hal ini untuk mengurangi kepadatan kendaraan dan mendukung kenyamanan berlalulintas.
Intinya kata Fahmi, kesiapan dalam arus mudak dan balik lebaran semua sudah siap. Sebabnya telah dilakukan persiapan sebelumnya oleh instansi terkait.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro mengatakan, Operasi Ketupat Lodaya kali ini suasananya berbeda dengan tahun sebelumnya karena sekaligus bertepatan dengan tahapan pemilu. ‘’ Pada tahun ini dua operasi secara bersamaan dilakukan yakni mantap brata dan termasuk ketupat lodaya,’’ imbuh dia.
Salah satu yang menjadi perhatian kata Susatyo adalah arus lalu lintas. Aparat kepolisian dan instansi terkait lainna akan menyiapkan akses jalan apabila satu arah atau one way dari Jakarta ke Sukabumi atau sebaliknya pada saat arus mudik maupun balik.
Di sisi lain Susatyo, mengimbau masyarakat apabila akan mudik perhatikan barang yang ditinggalkan dan rumah dalam keadaan terkunci. Selain itu kendaraan yang digunakan mudik layak digunakan dan pengendara dalam kondisi sehat.
‘’ Dalam suasana masih pemilu dan bulan suci Ramadhan diharapkan tidak dikotori hal-hal yang tidak baik,’’ ungkap Susatyo. Harapannya suasana Kota Sukabumi dalam keadaan aman dan kondusif.