SUKABUMI - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri acara Penutupan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) oleh Kodim 0607 di Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi, Kamis (8/8). Kegiatan TMMD ini mendorong percepatan pembangunan di Kota Sukabumi.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kasdam III/Siliwangi Brigjen Dwi Jati Utomo, Kapolres Sukabumi Kota beserta Ibu, Kapolres Sukabumi, Ketua Persit, Ketua TPPKK, pimpinan SKPD dan tamu undangan lainya.
Wali Kota Sukabumi dalam kesempatan itu mengucapkan terimakasih kepada TNI dan Polri yang sudah membantu pemkot membangun akses jalan di Kampung Tegal Lanjang, RW 02 Kelurahan Cikundul Kota Sukabumi. Wilayah tersebut di nilai perlu intervensi percepatan pembangunan.
" Setelah sekian tahun ditahun ke-15 TMMD berhasil dilakukan di Kota Sukabumi, tentunya Pemerintah Kota Sukabumi berharap dampak pembangunan TMMD bisa terasa manfaatnya oleh masyarakat," ujar dia Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.
Ia menjelaskan, melihat kolaborasi yang terjadi begitu terlihat indah dan respon masyarakat cukup baik. Di antaranya pembangunan jalan 832 meter, tembok penahan tanah (TPT), dan jembatan.
Hal tersebut bagian dari pembangunan yang luar biasa untuk Kota Sukabumi. Pembangunan yang dilakukan TMMD ini sebagai bentuk wujud kemanunggalan TNI dan menciptakan sinergitas dan juga akselerasi yang luar biasa.
" Secara langsung perkerasan jalan sudah bisa dilalui oleh kendaraan ini prestasi yang luar biasa," jelas dia.
Fahmi juga berharap masyarakat untuk menjaga serta merawat aset-aset yang sudah dibangun hasil TMMD 2019 ini.
Komandan Kodim 0607 Sukabumi Letnan Kolonel (Letkol) Kav Mujahidin mengatakan, TMMD merupakan suatu bentuk sinergitas tanpa batas. Secara umum lokasi kegiatan yang berada di Kampung Tegal Panjang Kelurahan cikundul sudah rampung terbangun seluruhnya. Sasaran pekerjaan yang sudah dilaukan pekerjaan yakni, pembangunan fisik utama sepanjang 832 meter jalan, tembok penahan tanah, jembatan, plat beton dan dukungan non fisik lainya. " Kegiatan yang dilakukan mulai pra TMMD dibulan Juni," ujarnya dalam penyampaian expose TMMD.
Pada saat pelaksaan anggota TMMD mendapatkan pengawan dan evaluasi, yqng dilakukan Marsekal Madya Iman Asrof Dirga Mabes Angkatan Udara. Dan dari arahan tidak ada hal yang menonjol yang perlu di perbaikki.
Saat ini dirinya memastikan perbaikan jalan selesai seratus persen, tembok penahan tanah tinggi pariatif sudah semua dilakukan pembangunan. Dan juga Jembatan dilakukan 5 hari sebelum penutupan. Kekuatan personil yang ada 150 TNI baik koloborasi Angkatan Darat Laut Udara, Polres Sukabumi Kota, dan SatpolPP.
" Jembatan merupakan salah satu akses satu satunya yang mendorong material. Selain itu pekerjaan yang dilakukan plat beton penyambung saluran irigasi ada 4 dan Pekerjaan gorong-gorong, sementara itu bantuan nonfisik yang dilakukan mulai dari Dinkes, Disdukcapil, BPBD, hingga pentuluhan dari BNN," pungkasnya.