Pemandu Wisata dan Kuliner Sukabumi Dilatih Agar Bangkit dari Pandemi



SUKABUMI--Pemerintah Kota Sukabumi melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Sukabumi menggelar Pelatihan Pemandu Wisata, Budaya, Kuliner dan Belanja selama tiga hari, mulai Selasa - Kamis (4-6/8) di Hotel Taman Sari Kota Sukabumi. Kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan para pemandu wisata, kuliner dan belanja agar bertahan dan bangkit di masa pandemi.

Pembukaan kegiatan tersebut dilakukan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan pelaksanaanya dengan menerapkan protokol kesehatan seperti peserta memakai masker dan menjaga jarak serta dibagi per sesi. '' Dalam masa adaptasi kebiasaan baru kegiatan yang sempat dilarang sudah diaktifkan diantaranya wisata dan kuliner,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Salah satu cara membangkitkannya yakni pemkot bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata melatih pemandu wisata dan kuliner agar lebih terampil sehingga mampu bergeliat dan bangkit kembali. Sehingga mereka menjadi tenaga yang memiliki kemampuan dan profesionalitas serta mampu bertahan di masa sulit karena terdampak Covid-19.

'' Acara ini menggairahkan dan membangkitkan perekonomian khususnya UMKM kuliner dan pariwisata yang beberapa bulan sempat lesu karena tidak ada pergerakan,'' ungkap Fahmi. Di mana kegiatan ini bersumber dari DAK non fisik Kementerian Pariwasata yang awalnya dengan anggaran cukup besar dan kini dikurangi 50 persen lebih karena refocusing terdampak Covid-19.  
Namun kata Fahmi, kegiatan tersebut bisa digiatkan kembali karena saat ini momen yang tepat untuk kembali bangkit karena sebelumnya terdampak pandemi. Sebab di masa AKB ini jadi momen untuk kembali bergerak dengan tetap memperhatikan standar protokol kesehatan maksimal karena vaksin spesifik Covid-19 belum ditemukan pasti akan terjadi pergerakan kasus.

Geliat ekonomi melalui pelatihan ini kata Wali Kota diperlukan dalam mengupgrade kemampuan jangan merasa puas degan kemampuan dan kompetensi yang dimiliki. Apalagi di tengah kesulitan yang dialami yakinkan ada peluang dan potensi keberhasilan.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kota Sukabumi Adang Taufik menyampaikan, kegiatan tersebut sebagai upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengembangan wisata budaya kuliner dan belanja, serta melahirkan pemandu wisata yang handal dan bisa menjual pariwisata Kota Sukabumi. Sasaran kegiatan adalah masyarakat yang berperan aktif di bidang wisata Kota Sukabumi sebanyak 40 orang peserta, yang dibagi yakni 20 peserta pagi dan 20 siang mengingat protokol kesehatan.

Mereka adalah pegawai dispora, Genpi, Kompepar Cikundul, Ajak Kami, alumni SMKN 3 Sukabumi, perwakilan kampung wiskul kenari, dan tour travel. 

Posting Komentar untuk "Pemandu Wisata dan Kuliner Sukabumi Dilatih Agar Bangkit dari Pandemi"