Kegiatan ini digelar Sukabumi Bersatu Koi Club (SBKC) dan Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI) dengan sebanyak 1.500 peserta dari seluruh Indonesia.
'' Kami apresiasi karena ini festival bertaraf nasional dan dewan juri yang hadir tidak hanya dalam negeri melainkan luar negeri seperti Belanda, Jepang dan Thailand,'' ujar Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada yang hadir dalam pemberian piala mewakili wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada juara kontes, Minggu (20/11/2022). Selain sekda, hadir mendampingi Asisten Daerah (Asda) III Setda Kota Sukabumi Iskandar.
Menurut sekda, momen ini untuk menggaungkan ikan koi agar bisa lebih luas dikenal masyarakat khususnya di Kota Sukabumi. Di mana peserta festival ini memecahkan rekor peserta sebanyak 1.500 orang lebih.
Dida mengatakan, setelah dua tahun pandemi ini membuka kegiatan seperti festival yang berdampak pada aktivitas ekonomi. Terlebih potensi Sukabumi dalak pengembangan ikan koi sangat luar biasa.
Di mana pembudidayaan koi banyak dilakukan Kabupaten Sukabumi, tapi dipasarkan di Kota Sukabumi. '' Pemda melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) memberikan dukungan penuh,'' kata dia.
Pada momen ini juga sekda mewakili wali kota diberikan kesempatan memilih grand champion ikan koi. Di mana sekda memilih juara berdasarkan ikan koi yang disukai wali kota yang ada di rumah dinas wali kota.
Ketua Sukabumi Bersatu Koi Club (SBKC) Ichwan Hamid mengatakan, kontes ini diikuti peserta seluruh Indonesia. '' Peserta sebanyak 1.517 dan rekor terbaru serta berlangsung sukses serta lancar," kata dia.
Momentum ini kata Ichwan mendorong kemajuan dan menjallin sinergitas dengan DKP3 Kota Sukabumi. Dengan majunya ikan koi, maka akan meningkatkan ekonomi warga.
