Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, didampingi oleh Kepala BPBJ Kota Sukabumi, Novian Restiadi menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tahun 2023 (Rakornas) yang diadakan pada Selasa, 7 November 2023, di Hotel Bidakara, Jakarta.
Acara yang diinisiasi oleh Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Republik Indonesia mengusung tema "Transformasi Pengadaan untuk Indonesia Maju". Rakornas ini dihadiri oleh para Gubernur dan Bupati/Wali Kota dari seluruh Indonesia.
Rakornas dibuka secara resmi oleh Teten Masduki, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UMKM) Indonesia. Dalam sambutannya, Teten Masduki menyampaikan bahwa tujuan dari penyelenggaraan Rakornas adalah untuk mencapai target 40% belanja pemerintah dari produk dan jasa UMKM sesuai dengan amanat Undang-Undang Cipta Kerja. Saat ini, persentase pembelian produk dan jasa UMKM sudah mencapai 37,6%, mendekati target 40%.
Teten Masduki mengakui upaya terus-menerus telah dilakukan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dalam memanfaatkan pengadaan barang dan jasa pemerintah serta mendukung industri dalam negeri, terutama bagi pelaku UMKM.
Hingga 6 November 2023, telah tercapai pembelian produk dalam negeri senilai Rp. 400 triliun, menandakan kontribusi yang signifikan dari produk dan jasa UMKM bagi ekonomi negara.
Dalam upaya mencapai target tersebut, Teten Masduki menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi bersama sebagai kunci mengatasi tantangan dalam pelaksanaan pembelian produk dan jasa dalam negeri.
"Mari kita bersatu untuk memajukan pengadaan barang dan jasa yang lebih optimal, transparan, dan adil," ujar Teten Masduki.
Selain itu, Teten Masduki juga mengakui beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti pencatatan transaksi pengadaan barang dan jasa yang belum lengkap di LPSE, rendahnya optimalisasi pasar untuk UMKM tersertifikasi, sosialisasi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang belum merata, serta pemberdayaan UMKM dalam menghadapi disrupsi global dan inovasi yang cepat.
Kementerian UMKM dan Koperasi berkomitmen untuk mendukung transformasi pengadaan barang dan jasa dengan fokus pada pemberdayaan UMKM melalui program pemantauan dan pelatihan, memperluas akses pembiayaan, memudahkan perizinan usaha, menyediakan akses dan pendampingan untuk sertifikasi, meningkatkan kapasitas produksi UMKM, dan mengelola katalog koperasi serta UMKM dengan memperkuat regulasi.
Upaya meningkatkan kualitas barang dan jasa UMKM ini bertujuan agar kebutuhan pengadaan benar-benar dapat dipenuhi oleh produk dan jasa pelaku UMKM sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan.
Produk UMKM diharapkan dapat menjadi substitusi produk impor. Selain itu, penerbitan kebijakan investasi yang ramah juga menjadi fokus, dengan harapan menarik investor asing untuk berinvestasi di Indonesia dan menjalin kemitraan dengan pelaku UMKM.
Teten Masduki mengakhiri sambutannya dengan mengajak seluruh peserta Rakornas untuk tidak hanya membangun infrastruktur dan sistem, tetapi juga membangun mimpi dan aspirasi UMKM agar bisa bersaing dan berjaya. Melalui kolaborasi dan inovasi, Indonesia diharapkan akan menuju kemakmuran yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Rakornas ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kerjasama antara pemerintah, UMKM, dan seluruh pemangku kepentingan untuk mencapai tujuan bersama ini.
Reportase : Kang Warsa
Dokumentasi : M. Ali Iqbal
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari