KPP Pratama Sukabumi mengadakan acara Tax Gathering: Pekan Panutan dan Pemberian Apresiasi atas Kontribusi Penerimaan Pajak Tahun 2023 pada hari Selasa, 27 Februari 2024.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak dan memberikan apresiasi kepada wajib pajak yang telah berkontribusi terhadap penerimaan pajak di tahun 2023.
Kepala KPP Pratama Sukabumi, Yurzal, menyampaikan bahwa tujuan utama acara ini adalah untuk meningkatkan kepatuhan pelaporan SPT Pajak.
"Pajak memiliki fungsi penting untuk pembangunan, dan merupakan cita-cita para pendiri bangsa agar kita bisa mandiri. Fungsi kompensasi pajak paling penting adalah untuk pendidikan dan kesehatan," jelas Yurzal.
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, dalam sambutannya mengapresiasi para wajib pajak yang menjadi panutan dalam pelaporan SPT Pajak.
"Kepala daerah harus menjadi contoh, dengan melaporkan SPT di awal waktu," kata Kusmana Hartadji.
Ia juga menyampaikan bahwa Kota Sukabumi memiliki potensi pajak yang besar. "Sukabumi sudah terkenal sejak zaman dulu, dan memiliki julukan 'Nizza van Java', kota yang mempesona. Dari asal mula pajak penghasilan telah ada sejak zaman Belanda," terangnya.
Kang Tutus menambahkan bahwa Pemkot Sukabumi berkomitmen untuk menghadirkan Kota Sukabumi sebagai tempat yang nyaman bagi masyarakat.
"Pajakmu untuk daerahmu," tambahnya.
Pj. Wali Kota menambahkan, PPh bisa dioptimalkan, dan upaya Pemkot adalah ekstensifikasi dan pendataan ulang WP. Kita harus berinovasi, dengan teknologi dan informasi, agar lebih transparan. Wujudkan kolaborasi antara Pemkot dan KPP Pratama Kota Sukabumi
Pada acara ini, diberikan penghargaan kepada Wajib Pajak Perorangan, Badan, dan Instansi Pemerintah yang telah berkontribusi terhadap pajak di tahun 2023. Berikut adalah daftar penerima penghargaan:
WP Panutan
WP Badan
Instansi Kota Sukabumi
Instansi Kabupaten
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak dan memberikan apresiasi kepada wajib pajak yang telah berkontribusi terhadap penerimaan pajak di tahun 2023.
Kepala KPP Pratama Sukabumi, Yurzal, menyampaikan bahwa tujuan utama acara ini adalah untuk meningkatkan kepatuhan pelaporan SPT Pajak.
"Pajak memiliki fungsi penting untuk pembangunan, dan merupakan cita-cita para pendiri bangsa agar kita bisa mandiri. Fungsi kompensasi pajak paling penting adalah untuk pendidikan dan kesehatan," jelas Yurzal.
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, dalam sambutannya mengapresiasi para wajib pajak yang menjadi panutan dalam pelaporan SPT Pajak.
"Kepala daerah harus menjadi contoh, dengan melaporkan SPT di awal waktu," kata Kusmana Hartadji.
Ia juga menyampaikan bahwa Kota Sukabumi memiliki potensi pajak yang besar. "Sukabumi sudah terkenal sejak zaman dulu, dan memiliki julukan 'Nizza van Java', kota yang mempesona. Dari asal mula pajak penghasilan telah ada sejak zaman Belanda," terangnya.
Kang Tutus menambahkan bahwa Pemkot Sukabumi berkomitmen untuk menghadirkan Kota Sukabumi sebagai tempat yang nyaman bagi masyarakat.
"Pajakmu untuk daerahmu," tambahnya.
Pj. Wali Kota menambahkan, PPh bisa dioptimalkan, dan upaya Pemkot adalah ekstensifikasi dan pendataan ulang WP. Kita harus berinovasi, dengan teknologi dan informasi, agar lebih transparan. Wujudkan kolaborasi antara Pemkot dan KPP Pratama Kota Sukabumi
Pada acara ini, diberikan penghargaan kepada Wajib Pajak Perorangan, Badan, dan Instansi Pemerintah yang telah berkontribusi terhadap pajak di tahun 2023. Berikut adalah daftar penerima penghargaan:
WP Panutan
- Sri Rohani Tedjamihardja
- The Tjoen Hiong Thenny
- Setiadi Yogisaputra
- Hamdan Gumilar
WP Badan
- Kwangcheon Kim Indonesia
- Muara Tunggal
- Kusuma Agung Utama
Instansi Kota Sukabumi
- RSUD Syamsudin
- Dinas PUTR
- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Instansi Kabupaten
- Dinas Pendidikan
- Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
- Dinas Pekerjaan Umum
Acara Tax Gathering ini diharapkan dapat meningkatkan semangat para wajib pajak untuk patuh dalam melaporkan SPT Pajak dan berkontribusi terhadap pembangunan Kota Sukabumi.
Pewarta : Kang Warsa
Dokumentasi : Agus Rustiawandi
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari