Pada Selasa, 31 Desember 2024, Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, secara resmi melepas Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Sukabumi yang memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) pada Selasa (31/12) pagi.
Acara pelepasan ini berlangsung khidmat di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi, dengan dihadiri Pj Sekretaris Daerah Mohamad Hasan Asari, Pimpinan Bank Jabar Sukabumi, Ketua Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Sukabumi, dan perwakilan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para PNS yang telah mengabdikan diri selama belasan hingga puluhan tahun.
"Pensiun bukan akhir dari pengabdian, melainkan awal dari fase baru untuk tetap berkontribusi di tengah masyarakat. Saya berharap bapak-ibu tetap menjadi teladan dan inspirasi di lingkungan masing-masing," ungkapnya.
Setiap bulan, rata-rata terdapat 7 hingga 20 PNS yang memasuki masa pensiun, dengan mayoritas berasal dari jabatan guru dan tenaga kesehatan.
Pada pelepasan kali ini, sebanyak 10 orang PNS yang terdiri dari 5 laki-laki dan 5 perempuan resmi memasuki masa pensiun pada 1 Januari 2025.
"Di usia 58 atau 60 tahun ini, bapak-ibu purna tugas setelah bekerja selama 19, 30, bahkan 40 tahun. Namun, pengabdian kepada Kota Sukabumi tidak berhenti. PWRI Kota Sukabumi menjadi wadah yang tepat untuk tetap berkarya dan berbagi pengalaman," tambah Kusmana Hartadji.
Ia juga mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin antara Pemerintah Kota Sukabumi, PT Taspen, dan Bank Jabar dalam pengelolaan administrasi pensiun.
"Bank Jabar siap mendampingi bapak-ibu dalam urusan gaji dan tunjangan pensiun," ujarnya.
Perwakilan PNS yang memasuki masa pensiun, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih.
"Banyak suka dan duka yang kami lewati selama mengabdi, tetapi kebahagiaan selalu lebih banyak. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan selama bertugas," ucapnya.
Pj Wali Kota Sukabumi menutup acara dengan harapan. "Terima kasih atas dedikasi dan kerja keras bapak-ibu untuk masyarakat dan Kota Sukabumi. Tidak semua orang memiliki kesempatan menjadi ASN, dan bapak-ibu telah membuktikan kualitas pengabdian hingga akhir masa tugas. Semoga di tahun mendatang, Sukabumi semakin maju dan berdaya saing, baik dari segi SDM maupun pembangunan," pungkasnya.
Acara pelepasan ini berlangsung khidmat di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi, dengan dihadiri Pj Sekretaris Daerah Mohamad Hasan Asari, Pimpinan Bank Jabar Sukabumi, Ketua Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Sukabumi, dan perwakilan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para PNS yang telah mengabdikan diri selama belasan hingga puluhan tahun.
"Pensiun bukan akhir dari pengabdian, melainkan awal dari fase baru untuk tetap berkontribusi di tengah masyarakat. Saya berharap bapak-ibu tetap menjadi teladan dan inspirasi di lingkungan masing-masing," ungkapnya.
Setiap bulan, rata-rata terdapat 7 hingga 20 PNS yang memasuki masa pensiun, dengan mayoritas berasal dari jabatan guru dan tenaga kesehatan.
Pada pelepasan kali ini, sebanyak 10 orang PNS yang terdiri dari 5 laki-laki dan 5 perempuan resmi memasuki masa pensiun pada 1 Januari 2025.
"Di usia 58 atau 60 tahun ini, bapak-ibu purna tugas setelah bekerja selama 19, 30, bahkan 40 tahun. Namun, pengabdian kepada Kota Sukabumi tidak berhenti. PWRI Kota Sukabumi menjadi wadah yang tepat untuk tetap berkarya dan berbagi pengalaman," tambah Kusmana Hartadji.
Ia juga mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin antara Pemerintah Kota Sukabumi, PT Taspen, dan Bank Jabar dalam pengelolaan administrasi pensiun.
"Bank Jabar siap mendampingi bapak-ibu dalam urusan gaji dan tunjangan pensiun," ujarnya.
Perwakilan PNS yang memasuki masa pensiun, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih.
"Banyak suka dan duka yang kami lewati selama mengabdi, tetapi kebahagiaan selalu lebih banyak. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan selama bertugas," ucapnya.
Pj Wali Kota Sukabumi menutup acara dengan harapan. "Terima kasih atas dedikasi dan kerja keras bapak-ibu untuk masyarakat dan Kota Sukabumi. Tidak semua orang memiliki kesempatan menjadi ASN, dan bapak-ibu telah membuktikan kualitas pengabdian hingga akhir masa tugas. Semoga di tahun mendatang, Sukabumi semakin maju dan berdaya saing, baik dari segi SDM maupun pembangunan," pungkasnya.
Pewarta : Zauhara
Dokumentasi : Agus Rustiawandi
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari