Kawasan Dago Sukabumi Disemprot Cairan Disinfektan Eco Enzyme


SUKABUMI--Pemkot Sukabumi Melalui Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PMSTI) Cabang Sukabumi melakukan penyemprotan cairan disinfektan Eco Enzyme di kawasan pusat pemerintahan dan pendidikan di Jalan IR H Djuanda (Dago) Kota Sukabumi, Kamis (30/9). 

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Walikota Sukabumi Andri S Hamami, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembara bersama Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Tan Wijaya meninjau penyemprotan tersebut. Di mana Pemerintah Kota Sukabumi mendapatkan dukungan dari PMSTI dan INTI, untuk melaksanan penyemprotan cairan ekoenzim di Pusat Kota khususnya di kawasan Jl IR H Djuanda atau dago, karena Dago merupakan pusat pemerintahan dan pusat pendidikan di Kota Sukabumi.

" Hari ini kami mendapat dukungan untuk makukan penyemprotan cairan yang dinilai ramah lingkungan untuk kawasan pusat pemerintahan dan pendidikan," ujar Walikota Sukabumi Achmad Fahmi usai dilakukan penyemprotan. Setelah dilakukan penyemprotan cairan ekoenzim ini diharapkan udara di Kota Sukabumi lebih segar.

Penyemprotan cairan multifungsi dari fermentasi bahan organik ini diyakini cairan dapat membersihkan udara. Sedikitnya 20 liter cairan ekoenzim atau 2000 liter yang sudah dicampurkan air di semprotkan dikawasan Dago Sukabumi. " Kami lakukan penyemprotan cairan ini karena memang dinilai ramah lingkungan. 

Selain itu juga sekaligus sosialisasi kepada masyarakat ekoenzim ini dapat digunakan dalam beragam fungsi," ujar Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Tan Wijaya Kepada Tim Dokpim Setda Kota Sukabumi. 

Pembuatan cairan ekoenzim ini relatif mudah diolah selama 3 bulan lamanya. Cairan ini tidak untuk di perjualbelikan hanya untuk kebutuhan sosial saja.