Momen tersebut dihadiri Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Ketua KPU Kota Sukabumi Sri Utami serta perwakilan forkopimda dan para lurah se-Kota Sukabumi. '' Sudah beberapa tahapan dilakukan bagian dari perjalanan akan dilalui karena terus bergerak dalam mempersiapkan pemilu 2024,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.
Termasuk kegiatan kali ini rakor kewilayahan dengan semangat yang sama tujuan pemilu demokratis dam berkualitas ini harus dikawal. Pengawalannya mulai dari TPA, RT, RW, hingga lurah karena pentingnya peran masing-masing dalam suksesnya pemilu.
Berharap kata Fahmi, aparat wilayah punya stamina yang baik. Sehingga tahapan pemilu berjalan dengan baik karena hasil baik dari input atau proses yang baik.
Menurut Fahmi, ada 5 tantangan dihadapi. Pertama teknis penyelenggaraan pemilu, paritisipasi pemilih, transparansi baik penyelenggaran dan lain sebagainya, tata kelola pemilu yang akuntable dan masa kampanye.
Lebih lanjut Fahmi menyampaikan hal sangat rawan dalam penyelenggaraan pemilu. Di mana salah satunya akan fokus daftar pemilih yang menjadi isu krusial
Di mana hal yang diperbincangkan mulai dari pencoblosan, daftar pemilih tetap dan perhitungan suara. Pesannya mari sama-sama fokus pada DPT dan tahapannya setiap bulan melalui pleno daftar pemilih berkelanjutan dan sekarang Daftar pemilih sementara.
Ketua KPU Kota Sukabumi Sri Utami mengatakan, saat ini penyusunan daftar pemilih sangat penting. Hal ini ikhtiar KPU ingin menghadirkan daftar pemilih akurat dan meminimalisir persoalan daftar pemilih.
