Rapat ini digelar dalam rangka membahas progres persiapan tahapan menjelang pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) pengamanan tahapan kampanye dan persiapan pencoblosan yang akan datang.
Dalam rapat yang dihadiri oleh seluruh perwakilan unsur Forkopimda, PJ Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Hasan Asari, para kepala OPD di lingkungan Pemkot Sukabumi, Ketua KPU , Ketua Bawaslu Kota Sukabumi.
“Pentingnya koordinasi yang baik antara seluruh elemen pemerintah dan keamanan demi memastikan bahwa Pilkada di Kota Sukabumi berjalan aman, tertib, dan kondusif,” ujar PJ Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Indikator keberhasilan Pilkada serentak 2024, berlangsung aman dan lancar sesuai dengan aturan yang berlaku, partisipasi pemilih yang tinggi, pemerintahan yang ada tetap berjalan lancar baik dipusatkan maupun di daerah , tidak terjadi konflik yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa terutama konflik kekerasan.
“Saya mengingatkan kembali kepada para pasangan calon agar materi yang efektif sampaikan visi misi yang baik, program-program kerja,” kata Kusamana.
Wakapolres Sukabumi Kota menyampaikan dalam pelaksanaan Pilkada yang akan datang Polri menyiapkan sekitar 450 personil baik dimulai Pencoblosan hingga penetapan. Terkait pelanggaran yang banyak terjadi dimasa kampanye anggota Polri sudah tersebar apapun yang terjadi akan menyelesaikannya sesuai aturan yang berlaku.
Dan harapannya kampanye terbuka jadwalnya diinformasikan agar tidak terjadi bentrokan. Bantuan personil baik di jalan maupun lokasi akan dikerahkan, Harapnya Pilkada aman tidak terjadi tindakan yang berunsur pidana.
Perwakilan Dandim 0607 menyampaikan anggota TNI akan berkomitmen menjaga netralitas tetap berpegang teguh, selanjutnya pihaknya meminta jadwal dari bawaslu terkait kampanye Paslon.
Sementara itu KPU Kota Sukabumi Memfasilitasi beberapa hal diantaranya terkait penjadwalan kampanye, keputusan lokasi yang bisa dilakukan pemasangan alat peraga kampanye. Juga lokasi yang tidak boleh di gunakan kampanye. Terkait pelaksanaan memang memiliki tugas dan fungsi baik kepada peserta dan masyarakat.
KPU juga memberikan arahan bahwa Bahan kampanye tidak boleh sembako, tetapi seperti misalnya pakaian alat makan minum kalender kartu nama alat tulis stiker diperbolehkan namun dengan nominal tidak boleh melebih 100rb. Sebagaimana tadi mudah mudahan KPU bisa melakukan edukasi kembali.
Rencananya KPU akan memberlangsungkan Debat pasangan calon Oktober dan November.Progres dari kegiatan KPU ada dua hal mengenai logistik,dukungan perlengkapan lainnya.
Bawaslu ketika mendapatkan laporan itu harus di bahas dalam 1x24 jam selama 5 hari harus segera menyelesaikan ke mana arah pelanggaran tersebut.
Harapannya aduan aduan berkurang, dan akan tetap berkomitmen melakukan pencegahan himbauan saran perbaikan dilakukan Bawaslu ke KPU.
Keikutsertaan ASN dalam kampanye dan juga informasi publik di media sosial, terkait penyebaran masa kampanye.
Pewarta : Ovie
Dokumentasi : Dede Soleh Saepul
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari
