Pj Wali Kota Sukabumi Buka Pelatihan Kader Vaksinator DKP3 di Kawasan Agroeduwisata Cikundul

Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, secara resmi membuka kegiatan Pelatihan Kader Vaksinator yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Acara berlangsung di Kawasan Agroeduwisata Cikundul (KAC) dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Sekretaris Dinas Sunaryo, S.Pt., M.P., serta Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, drh. Riki Barata M.P.

Pelatihan ini diikuti oleh kader dari 33 kelurahan di Kota Sukabumi, petani milenial, anggota organisasi HPDKI, dan Komunitas Hewan Kesayangan.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan hewan di Kota Sukabumi, baik bagi ternak maupun hewan kesayangan.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif DKP3 dalam mengatasi permasalahan peternakan di perkotaan melalui program GANCANG PISAN (GerakAN percepatan pelayanAN Peternakan dan kesehatan hewAN).

Program GANCANG PISAN juga diharapkan dapat memperkuat peran pemerintah dalam menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan hewan yang mampu menjadi rujukan untuk daerah lain di sekitar Sukabumi.

Pelaksanaan pelatihan ini berlangsung selama beberapa hari dan akan terus dikembangkan di masa depan, sehingga kolaborasi antara kader kelurahan dan Bidang Peternakan serta Kesehatan Hewan dapat menjadi model dalam penanggulangan penyakit hewan di daerah lain.

Kolaborasi antara kader dari kelurahan dan Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit hewan menular seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Penyakit Lumpy Skin Disease (LSD).

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Kusmana Hartadji menekankan pentingnya percepatan pelayanan kesehatan hewan.

“Pelibatan masyarakat dalam program ini diharapkan dapat mempercepat proses pelayanan kesehatan hewan dan berdampak langsung kepada masyarakat,” ujar Kusmana Hartadji.

Pj Wali Kota Sukabumi juga menegaskan bahwa pelatihan ini akan membantu menguatkan perekonomian daerah dengan mendorong peningkatan kualitas hewan ternak, baik dari segi kesehatan maupun produktivitas.

Pada kesempatan tersebut, Kusmana Hartadji mengapresiasi semangat para peserta dalam mengikuti pelatihan dan berharap program ini dapat memberikan manfaat langsung bagi kesejahteraan masyarakat, terutama dalam sektor agribisnis peternakan.

Sebagai penutup, Kusmana Hartadji menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mendukung inisiatif-inisiatif seperti ini untuk mengantisipasi berbagai ancaman penyakit hewan yang dapat mengganggu perekonomian dan kesehatan masyarakat.

"Mari terus kembangkan nilai-nilai kolaborasi dan berinovasi demi kesejahteraan bersama," pungkasnya.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, drh. Riki Barata, juga menjelaskan bahwa pelatihan ini diadakan sebagai tanggapan terhadap berbagai ancaman penyakit hewan yang dapat berdampak pada perekonomian dan kesehatan masyarakat.

“Pencegahan penyakit zoonosis sangat penting agar kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan tetap terjaga,” kata Riki.

Kegiatan ini juga memberikan fokus pada pencegahan penyakit rabies yang masih menjadi ancaman di berbagai daerah.

“Kolaborasi yang terjalin antara pemerintah dan kader diharapkan dapat mempercepat penanganan dan penanggulangan penyakit hewan,” tambah Riki.

Selama pelatihan, para peserta akan dilatih untuk menjadi vaksinator yang handal, meningkatkan intensitas pelayanan kesehatan hewan, serta menjaga produktivitas ternak.

Selain itu, diharapkan kegiatan ini juga mampu meningkatkan daya saing ekonomi melalui penguatan agribisnis peternakan di Kota Sukabumi.

Pewarta          : Puteri Zauhara 
Dokumentasi  : Agus Rustiawandi

DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari
Dokumentasi Pimpinan
Dokumentasi Pimpinan Komunikasi dan Dokumentasi Pimpinan Pemerintah Kota Sukabumi merupakan bagian dari Sekretariat Daerah Kota Sukabumi.