Wali Kota Sukabumi H Ayep Zaki dan Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana mengikuti seminar dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar PWI Kota Sukabumi dengan Tema "Antisipasi Kekerasan pada Anak di Bawah Umur dan Hak Jawab Narasumber'' di Islamic Center Kota Sukabumi, Rabu (12/3/2025).
Kegiatan ini dalam rangka memberikan wawasan kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan kekerasan terhadap anak dan hak jawab di pemberitaan media. Selain wali kota dan wakil wali Kota Sukabumi hadir pula sejumlah kepala SKPD Pemkot Sukabumi dan Ketua PWI Kota Sukabumi Ikbal Zaelani Saptari.
'' Pemkot Sukabumi mengapresiasi kegiatan seminar yang digagas PWI Kota Sukabumi,'' ujar Wali Kota Sukabumi H Ayep Zaki. Ia mengajak PWI untuk berkolaborasi dalam pembangunan.
Ayep Zaki menegaskan, semua harus sesuai paturan dan tidak ada di bawah meja, artinya pemkot akan transparan. Sehingga peran jurnalis bisa mendukung upaya yang dilakukan Pemkot Sukabumi.
'' Maka berlomba-lombalah dalam kebaikan dan kejujuran. Termasuk tidak boleh ada kebocran dalam pemasukan daerah,'' ungkap Ayep Zaki. Hal ini dalam mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Sukabumi.
Ketua PWI Kota Sukabumi Ikbal Zaelani Saptari mengatakan, kegiatan ini dalam rangkaian HPN 2025. '' Kami ingin berkontribusi dalam pembangunan, tidak hanya dalam bidang penulisan berita,'' jelasnya.
Termasuk dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap anak. Harapannya, momen ini bisa mendorong peningkatan kesadaran semua elemen masyarakat dalam pencegahan kekerasan terhadap anak.
Kegiatan ini dalam rangka memberikan wawasan kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan kekerasan terhadap anak dan hak jawab di pemberitaan media. Selain wali kota dan wakil wali Kota Sukabumi hadir pula sejumlah kepala SKPD Pemkot Sukabumi dan Ketua PWI Kota Sukabumi Ikbal Zaelani Saptari.
'' Pemkot Sukabumi mengapresiasi kegiatan seminar yang digagas PWI Kota Sukabumi,'' ujar Wali Kota Sukabumi H Ayep Zaki. Ia mengajak PWI untuk berkolaborasi dalam pembangunan.
Ayep Zaki menegaskan, semua harus sesuai paturan dan tidak ada di bawah meja, artinya pemkot akan transparan. Sehingga peran jurnalis bisa mendukung upaya yang dilakukan Pemkot Sukabumi.
'' Maka berlomba-lombalah dalam kebaikan dan kejujuran. Termasuk tidak boleh ada kebocran dalam pemasukan daerah,'' ungkap Ayep Zaki. Hal ini dalam mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Sukabumi.
Ketua PWI Kota Sukabumi Ikbal Zaelani Saptari mengatakan, kegiatan ini dalam rangkaian HPN 2025. '' Kami ingin berkontribusi dalam pembangunan, tidak hanya dalam bidang penulisan berita,'' jelasnya.
Termasuk dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap anak. Harapannya, momen ini bisa mendorong peningkatan kesadaran semua elemen masyarakat dalam pencegahan kekerasan terhadap anak.
Pewarta : Ovie
Dokumentasi : Dede Soleh Saepul
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari