Energi Terbarukan dan Investasi Ramah Lingkungan Siap Hadir di Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan iklim investasi yang terbuka dan berkelanjutan. Salah satu wujud nyata dari upaya tersebut adalah dengan menggelar audiensi bersama investor asal Jepang dan Korea yang berlangsung pada Rabu, 28 Mei 2025.

Pertemuan ini membahas berbagai potensi kerja sama, termasuk pengembangan teknologi energi terbarukan serta penanganan permasalahan persampahan di perkotaan.

Salah satu investor yang hadir, Digi Capital Grid Jepang, menyampaikan rencana penerapan energi terbarukan di Kota Sukabumi. Proyek ini bertujuan untuk mengurangi polusi dan menjadikan kota lebih ramah lingkungan.

Meski hingga kini belum tersedia lahan milik pemerintah yang dapat dimanfaatkan, pihak investor menyatakan kesiapan penuh untuk berinvestasi jika seluruh persyaratan, termasuk penandatanganan sembilan nota kesepahaman dengan Pemkot Sukabumi, dapat dipenuhi.

Poin-poin dalam kesepahaman tersebut mencakup promosi pembangunan daerah, pengembangan energi terbarukan, peningkatan lapangan kerja, penguatan pariwisata, serta strategi menjadikan kawasan sebagai wilayah investasi strategis nasional.

Dalam audiensi yang sama, PT Royal Puspita, perusahaan yang memproduksi boneka berstandar ekspor dan telah beroperasi sejak 1992 di Kabupaten Sukabumi, menyampaikan rencana ekspansi ke Kota Sukabumi. Perusahaan ini telah menyerap lebih dari 1.800 tenaga kerja dan menjalankan proses produksi yang minim limbah.

Namun, mereka juga mengungkapkan kendala di lapangan terkait gangguan premanisme dalam proses perekrutan karyawan. Pihak perusahaan berharap pemerintah kota dapat memberikan perlindungan hukum dan akses kemudahan perizinan agar kegiatan usaha dapat berjalan lancar.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, menyampaikan bahwa Pemkot sangat terbuka terhadap kehadiran investor yang membawa manfaat ekonomi dan lingkungan.

Ia menekankan pentingnya menghadirkan lapangan kerja baru, terutama di tengah pembangunan infrastruktur seperti proyek jalan tol yang akan menghubungkan Sukabumi dengan kota-kota besar lainnya.

“Kami siap memfasilitasi dan memberikan kemudahan bagi investor yang sejalan dengan visi pembangunan kota. Termasuk menyelesaikan persoalan keamanan dengan pendekatan yang bijak agar investasi tetap kondusif,” ungkap Bobby.

Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah dan mitra internasional, diharapkan Kota Sukabumi mampu memperkuat fondasi ekonominya melalui investasi hijau dan berkelanjutan.

Proyek energi terbarukan dan ekspansi industri ramah lingkungan menjadi peluang besar untuk mewujudkan kota yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga sehat dan nyaman untuk ditinggali.

Pewarta : Kang Warsa

Dokumentasi : Dede Soleh Saepul

DOKPIM KOTA SUKABUMI

Pranata Kehumasan

Ross Pristianasari

Lokasi Kegiatan: Ruper, Jl. Syamsudin. SH No.25, Cikole, Kec. Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat 43113, Indonesia