Pemerintah Kota Sukabumi menyerahkan sebanyak 21 ekor sapi sebagai hewan kurban dalam rangka peringatan Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah. Kegiatan penyembelihan hewan kurban tersebut digelar pada Sabtu, 7 Juni 2025, bertempat di Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Sukabumi.
Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, secara langsung hadir dan mengikuti prosesi penyembelihan di lokasi.
Dalam keterangannya, ia menyampaikan bahwa pemilihan lokasi di RPH dilakukan karena fasilitas yang tersedia sangat memadai dan mendukung pelaksanaan kurban yang tertib dan sesuai syariat.
“Kegiatan pagi ini adalah pelaksanaan kurban sebanyak 21 ekor sapi. Saya didampingi oleh Kepala DKP3, Ketua Harian DKM Masjid Agung, dan Ketua Pelaksana Kurban. Pemotongan dilakukan di RPH karena alatnya lengkap dan memungkinkan proses penyembelihan yang memperlakukan hewan dengan lebih baik, sesuai hakikatnya sebagai makhluk Allah,” ujar H. Ayep Zaki.
Menurutnya, penggunaan alat-alat yang tersedia di RPH membuat proses penyembelihan berlangsung lebih tenang dan tertib.
Ia menyaksikan langsung bahwa hewan tidak mengalami stres berlebihan karena tidak ditarik-tarik seperti di lapangan terbuka, melainkan diperlakukan dengan pendekatan yang lebih manusiawi.
Sapi pertama yang disembelih pada kesempatan itu adalah hewan kurban dari Wali Kota Sukabumi.
Prosesi berlangsung lancar dan sesuai dengan tata cara penyembelihan yang berlaku. Kehadiran wali kota juga menjadi bentuk tanggung jawab moral atas pelaksanaan kurban oleh pemerintah daerah.
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan kurban di RPH merupakan salah satu bentuk ikhtiar untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah kurban.
Hal ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Kota Sukabumi dalam menerapkan tata kelola yang baik dan sesuai kaidah keagamaan serta kemanusiaan.
Daging hasil kurban akan didistribusikan kepada masyarakat melalui sistem pembagian kupon. Tahun ini, sebanyak 5.000 kupon dibagikan ke seluruh wilayah Kota Sukabumi agar manfaat kurban dapat dirasakan oleh warga, khususnya yang membutuhkan.
“Setidaknya ada 5.000 kepala keluarga yang menerima daging kurban. Ke depan akan terus kita upayakan agar pelaksanaan kurban semakin baik,” kata Ayep Zaki.
Pelaksanaan kurban oleh Pemerintah Kota Sukabumi merupakan kegiatan rutin tahunan yang mengandung nilai spiritual dan sosial. Selain sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT, kurban juga menjadi sarana mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.
Melalui semangat berkurban ini, Pemerintah Kota Sukabumi berharap terwujudnya masyarakat yang lebih peduli, harmonis, dan saling berbagi. Nilai-nilai tersebut menjadi bagian penting dalam mewujudkan visi Kota Sukabumi BERCAHAYA: Bersih, Cerdas, Harmonis, Agamis, dan Berdaya.
Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, secara langsung hadir dan mengikuti prosesi penyembelihan di lokasi.
Dalam keterangannya, ia menyampaikan bahwa pemilihan lokasi di RPH dilakukan karena fasilitas yang tersedia sangat memadai dan mendukung pelaksanaan kurban yang tertib dan sesuai syariat.
“Kegiatan pagi ini adalah pelaksanaan kurban sebanyak 21 ekor sapi. Saya didampingi oleh Kepala DKP3, Ketua Harian DKM Masjid Agung, dan Ketua Pelaksana Kurban. Pemotongan dilakukan di RPH karena alatnya lengkap dan memungkinkan proses penyembelihan yang memperlakukan hewan dengan lebih baik, sesuai hakikatnya sebagai makhluk Allah,” ujar H. Ayep Zaki.
Menurutnya, penggunaan alat-alat yang tersedia di RPH membuat proses penyembelihan berlangsung lebih tenang dan tertib.
Ia menyaksikan langsung bahwa hewan tidak mengalami stres berlebihan karena tidak ditarik-tarik seperti di lapangan terbuka, melainkan diperlakukan dengan pendekatan yang lebih manusiawi.
Sapi pertama yang disembelih pada kesempatan itu adalah hewan kurban dari Wali Kota Sukabumi.
Prosesi berlangsung lancar dan sesuai dengan tata cara penyembelihan yang berlaku. Kehadiran wali kota juga menjadi bentuk tanggung jawab moral atas pelaksanaan kurban oleh pemerintah daerah.
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan kurban di RPH merupakan salah satu bentuk ikhtiar untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah kurban.
Hal ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Kota Sukabumi dalam menerapkan tata kelola yang baik dan sesuai kaidah keagamaan serta kemanusiaan.
Daging hasil kurban akan didistribusikan kepada masyarakat melalui sistem pembagian kupon. Tahun ini, sebanyak 5.000 kupon dibagikan ke seluruh wilayah Kota Sukabumi agar manfaat kurban dapat dirasakan oleh warga, khususnya yang membutuhkan.
“Setidaknya ada 5.000 kepala keluarga yang menerima daging kurban. Ke depan akan terus kita upayakan agar pelaksanaan kurban semakin baik,” kata Ayep Zaki.
Pelaksanaan kurban oleh Pemerintah Kota Sukabumi merupakan kegiatan rutin tahunan yang mengandung nilai spiritual dan sosial. Selain sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT, kurban juga menjadi sarana mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.
Melalui semangat berkurban ini, Pemerintah Kota Sukabumi berharap terwujudnya masyarakat yang lebih peduli, harmonis, dan saling berbagi. Nilai-nilai tersebut menjadi bagian penting dalam mewujudkan visi Kota Sukabumi BERCAHAYA: Bersih, Cerdas, Harmonis, Agamis, dan Berdaya.
Pewarta : Kang Warsa
Dokumentasi : Agus Rustiawandi
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari