Swara Perintis FM - 93.1 MHz - My City My Radio

Sinergi Kuat untuk Ketahanan Pangan: FKDB dan POLRI Resmi Perpanjang Nota Kesepahaman

Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) bersama Kepolisian Republik Indonesia (POLRI) secara resmi menandatangani dokumen perpanjangan nota kesepahaman (MoU) pada Selasa, 5 Agustus 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Hotel Horison Kota Sukabumi dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki, Wakil Wali Kota Bobby Maulana, Kakorbinmas Baharkam POLRI Irjen. Pol Edi Murbowo, serta jajaran Forkopimda, kepala SKPD terkait, tokoh agama, perwakilan ormas, partai politik, FKUB, dan tokoh pemuda.

Penandatanganan dokumen ini menandai kelanjutan kerja sama antara FKDB dan POLRI yang telah terjalin selama lima tahun terakhir dan akan segera berakhir pada bulan September.

Kerja sama tersebut fokus pada penguatan ketahanan pangan nasional, khususnya di sektor pertanian dengan komoditas unggulan seperti jagung. Dalam sambutannya, Irjen. Pol Edi Murbowo menegaskan bahwa POLRI mendukung penuh upaya swasembada pangan sebagai bagian dari ketahanan nasional.

“FKDB adalah mitra strategis kami di bidang pertanian, dan kami optimistis kerja sama ini akan memberikan dampak lebih luas bagi masyarakat,” ujarnya.

Wali Kota Sukabumi dalam kesempatan itu mengungkapkan rasa bangganya atas kelanjutan kerja sama yang telah berkontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.

Ia menegaskan bahwa meski dirinya kini tidak lagi menjabat sebagai pengurus, pembina, maupun penasihat FKDB, namun semangat perjuangan organisasi tersebut tetap ia lanjutkan dalam kapasitasnya sebagai kepala daerah.

“Saya tidak lagi berada dalam struktur FKDB, tetapi perjuangan ini saya lanjutkan melalui jalur konstitusional. Sejak 2018, saya telah merancang jalan pengabdian ini dengan tekad untuk mengimplementasikan ilmu yang saya miliki demi kesejahteraan masyarakat,” ucap H. Ayep.

Lebih lanjut, H. Ayep Zaki menyampaikan keberhasilannya dalam menyatukan empat ormas Islam besar di Kota Sukabumi—NU, Muhammadiyah, Persis, dan PUI—sebagai bukti nyata kolaborasi dalam membangun daerah.

Ia pun menyebut Kota Sukabumi kini menjadi salah satu model percontohan nasional dalam aspek toleransi, inklusivitas, dan kemandirian daerah.

“Nota kesepahaman ini juga bagian dari ikhtiar kolektif untuk mewujudkan ketahanan pangan yang terintegrasi dengan pembangunan daerah,” tambahnya.

Ketua Umum FKDB juga menegaskan bahwa organisasi ini merupakan wujud konkret dari ide-ide Ayep Zaki yang telah diimplementasikan dalam bentuk program-program pemberdayaan.

Dengan perpanjangan nota kesepahaman ini, diharapkan jangkauan program FKDB semakin luas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat di berbagai wilayah Indonesia.

Penyerahan dokumen perpanjangan MoU FKDB–POLRI ini tak sekadar menjadi peristiwa seremonial, melainkan penanda komitmen bersama untuk membangun negeri melalui jalan kemandirian dan kolaborasi.

Pemerintah Kota Sukabumi menyampaikan apresiasi atas kepercayaan dan dukungan POLRI serta berharap kerja sama ini terus berlanjut dan berkembang menjadi solusi strategis dalam mewujudkan Indonesia yang sejahtera dan mandiri.

Pewarta           : Husen
Dokumentasi   : Dede Soleh Saepul

DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari

Posting Komentar untuk "Sinergi Kuat untuk Ketahanan Pangan: FKDB dan POLRI Resmi Perpanjang Nota Kesepahaman"