Pemerintah Kota Sukabumi siap meningkatkan kewaspadaan menghadapi penyebaran virus Corona. Hal ini disampaikan Wali Kota Sukabumi H. Achmad Fahmi saat menghadiri Video Conference (Vicon) antara gubernur dengan bupati/wali kota se Jawa Barat di Balai Kota Sukabumi Senin (16/3).
CIKOLE— Selain wali kota, hadir pula Wakil Wali Kota Sukabumi H. Andri Setiawan Hamami, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada, dan dinas terkait seperti Dinas Kesehatan, RSUD R Syamsudin SH, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
'' Gubernur Jabar, H. Ridwan Kamil meminta semua kepala daerah meningkatkan kewaspadaan menghadapi korona,'' ujar Wali Kota Sukabumi, H. Achmad Fahmi. Selain itu agar warga tidak panik dan pemerintah menjamin pelayanan kesehatan berjalan dengan baik. Saat ini di Kota Sukabumi juga sudah diberlakukan protokol kesehatan seperti pada tempat ibadah dan lokasi lainnya.
Khusus di lokasi perkantoran baik swasta dan pemerintah telah diberlakukan penerapan protokol kesehatan maksimal misalnya dengan menyiapkan hand sanitizer dan tempat cuci tangan yang layak. Di sisi lain pelajar juga belajar di rumah mulai 16-28 Maret 2020. Wali kota juga mengatakan, penetapan status siaga darurat korona diserahkan kepada daerah masing-masing.
Meskipun kota Sukabumi dinilai masih aman dan kondusif namun upaya meningkatkan kewaspadan sangat diperlukan .
Data Dinkes Kota Sukabumi menyebutkan, hingga kini tidak ada warga Kota Sukabumi yang statusnya pasien dalam pengawasan (PDP). Namun hanya ada 30 warga yang masuk orang dalam pemantauan (ODP) dan sebagian besar akan lulus dalam pemantauan. [ ]
Posting Komentar untuk "Sukabumi Siap Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Corona"
Silakan kirim saran dan komentar anda