SUKABUMI--Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi melaunching Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) dan Kick Off Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Senin (1/8/2022).
Dalam momen tersebut disampaikan P2RW merupakan bagian dari upaya percepatan penuntasan kawasan kumuh berbasis wilayah. Sementara BIAN sebagai upaya mendorong anak sehat dengan imunisasi lengkap.
Hadir dalam momen ini Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi, Kepala Bappeda Kota Sukabumi Reni Rosyida Mutmainnah, dan Plt Camat Lembursitu Sandra Utama Teguh. '' Kami Pemda Kota Sukabumi telah membangun sejumlah ikon seperti Lapang Merdeka, Alun-alun, dan penataan trotoar di 7 tujuh ruas jalan dan kini berlanjut ke depan Stasiun Sukabumi,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi di awal sambutan.
Sementara di skala kewilayahan melakukan pengentasan kekumuhan dari 139 hektare sekarang tersisa delapan hektare dan targetkan tuntas di 2022. Salah satunya melalui program P2RW. Sehingga pemda mengucapkan terimakasih kepada ketua RW, LPM, dan BKM yang mendukung P2RW sehingga kekumuhan bisa ditangani dengan bertahap.
'' Hasilnya kekumuhan bisa diatasi dengan partisipasi warga dalam P2RW dalam hal menurunkan angka kekumuhan,'' kata Fahmi. Sehingga dinaikkan anggaran dari Rp 20 juta menjadi Rp 25 juta pada 2022 dan akan evaluasi lagi kalau tahun ini hasil evaluasi bagus maka ingin di 2023 dinaikkan anggaran P2RW supaya bisa leboh maksimal RW melakukan pembangunan berbasis wilayah.
Dengan launching P2RW kata Fahmi berharap berbagai prestasi yang ditorehkan dapat fipertahnkan para RW dengan melibatkan LKK seperti kader PKK dan unsur pemuda.
Fahmi mengatakan, dari laporan yang diterimanya sudah ada RW yang menuntaskan P2RW di Kecamatan Lembursitu. Istimewanya partisipasi warga dalam mendorong suksesnya P2RW ini sangat tinggi misalnya pembangunan jalan lingkungan.
Di sisi lain terkait BIAN, Fahmi mengatakan ada empat hal kriteria anak di Indonesia. Pertama anak Indonesia dari sisi otak atau IQ cerdas, kedua dari sisi fisik sehat, ketiga akhlak paripurna terkait emosional dan ke empat dari sisi spiritual atau ibadah yang kuat
'' Salah satu mengejar capaian itu maka secara nasional intervensi agar warga Indonesia agar sehat dan salah satu caranya serentak launching BIAN,'' ungkap Fahmi. Dengan imunisasi lengkap dan sempurna, maka otak anak cerdas dan mudah-mudahan ibadahnya jadi sempurna.
Selanjutnya pemberian vitamin A menguatkan daya tahan anak, sehingga mampu membentengi tubuh anak dari serangan penyakit. Target sasaran anak yang mengikuti Abang BIAN sebanyak 24.384 balita usia 9 bulan hingga 59 bulan.