Penjabat Wali Kota Sukabumi Kembali Menegaskan Tiga Asas Penting dalam Melayani Masyarakat



Integritas, profesionalitas, dan netralitas menjadi fondasi dan landasan aparatur dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.


Hal tersebut kembali ditegaskan oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji saat memimpin Apel Pagi Dinas Perhubungan Kota Sukabumi pada Senin, 23 Oktober 2023.

Apel pagi yang berlangsung khidmat ini diikuti oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, R. Imran Whardhani, Sekdis Perbuhubungan, Hadi Sasono, para pejabat fungsional Dishub , dan para aparatur Dishub Kota Sukabumi

“ Pertama-tama, saya ingin mengingatkan tentang pentingnya integritas, profesionalitas, dan netralitas dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita sebagai Aparatur Sipil Negara,” kata Kusmana Hartadji mengawali amanatnya.

Integritas, disebutkan oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, merupakan fondasi penting kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Aparatur Dishub Kota Sukabumi diharapkan dapat menunjukkan kejujuran dan ketulusan dalam memberikan pengabdian.



“ Pada Tahun 2024 dan tahapan mulai berjalan, negara kita akan menyelenggarakan Pemilihan Umum yang sangat penting. kita adalah garda terdepan dalam memastikan proses tersebut berlangsung lancar, adil, dan transparan,” lanjut Kusmana Hartadji.

ASN harus memegang asas netralitas dengan tidak terlibat dalam politik praktis dengan memastikan setiap kebijakan dan pelayanan yang diberikan tetap berada di jalur yang benar, tidak terpengaruh oleh kepentingan politik tertentu.

“ Netralitas ASN dalam Penyelenggaraan Pemilu 2024 merupakan hal mutlak yang tercantum dalam Surat Keputusan Bersama. ASN memiliki asas netralitas yang diamanatkan dalam Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang ASN. Dalam aturan tersebut termaktub bahwa ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik. ASN pun diamanatkan untuk tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun,” tambahnya.



Lebih lanjut, Penjabat Wali Kota Sukabumi menerangkan Surat Keputusan Bersama tentang netralitas ASN tersebut menegaskan bahwa ASN harus tetap pada kedudukan profesional dan tidak memihak pada kontestan politik di Pemilu 2024. Meskipun sejatinya ASN memang memiliki hak pilih dalam setiap pesta demokrasi yang berlangsung.

Selain netralitas, Kusmana Hartadji juga mengharapkan asas profesionalitas diperlihatkan oleh aparatur Dinas Perhubungan Kota Sukabumi dalam pelayanan.

“ Dinas Perhubungan memainkan peran yang sangat penting. Masyarakat Kota Sukabumi mengharapkan pelayanan yang prima dan profesional dari kita. Mari hadirkan keramahan, kesabaran, dan keahlian teknis dalam setiap layanan yang kita berikan,” ungkap Kusmana Hartadji.



Beberapa pelayanan yang menjadi domain Dinas Perhubungan seperti parkir dan lalu-lintas sudah harus ditunjang dengan teknologi. Penjabat Wali Kota mengatakan teknologi memberi peluang untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelayanan. Teknologi dapat dimanfaatkan dengan bijaksana, memperkenalkan sistem-sistem baru yang memudahkan masyarakat.

“ Pengaturan kemacetan di jam sibuk menjadi hal krusial yang harus segera dicari solusinya. Secara profesional, saya meyakini, masalah-masalah seperti kemacetan dapat segera dituntaskan,” pungkas Kusmana Hartadji.

Penjabat Wali Kota Sukabumi meyakini, dengan menjunjung tinggi asas-asas tadi, visi Kota Sukabumi Bahagia Lahir dan Batin dapat terwujud. Pencapaiannya akan lebih cepat dengan memperkecil persaingan dan memperbanyak kolaborasi.

Reportase       : Kang Warsa
Dokumentasi : Agus Rustiawandi

DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari 
Dokumentasi Pimpinan
Dokumentasi Pimpinan Komunikasi dan Dokumentasi Pimpinan Pemerintah Kota Sukabumi merupakan bagian dari Sekretariat Daerah Kota Sukabumi.

1 komentar untuk "Penjabat Wali Kota Sukabumi Kembali Menegaskan Tiga Asas Penting dalam Melayani Masyarakat"

  1. Saya sepenuhnya setuju dan mendukung penegasan yang dibuat oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, mengenai pentingnya integritas, profesionalitas, dan netralitas dalam pelayanan kepada masyarakat. Integritas adalah fondasi kepercayaan masyarakat kepada pemerintah, dan aparatur harus menunjukkan kejujuran dan ketulusan dalam pengabdian mereka. Selain itu, menjaga netralitas di masa pemilihan umum sangat penting, sehingga aparatur sipil negara tidak terlibat dalam politik praktis dan memastikan bahwa kebijakan dan pelayanan tetap berada pada jalur yang benar. Profesionalitas dalam pelayanan juga sangat diharapkan, dan penggunaan teknologi yang cerdas dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi. Semoga dengan mengikuti asas-asas ini, Kota Sukabumi akan mencapai visi Bahagia Lahir dan Batin lebih cepat dan dengan lebih banyak kolaborasi. Apresiasi besar kepada pemerintah Kota Sukabumi atas komitmennya untuk memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.

    BalasHapus

Silakan kirim saran dan komentar anda