Sebagai upaya memberikan pelayanan publik terbaik bagi masyarakat utamanya pencari kerja, Pemerintah Kota Sukabumi melalui Dinas Tenaga Kerja menggelar Job Fair 2024, Gedung Juang 45, Kamis (29/8/2024). Ada sekitar 1.650 lowongan pekerjaan yang disediakan perusahaan-perusahaan peserta job fair tersebut.
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka kegiatan tersebut. Terpantau ratusan pencari kerja membanjiri Job Fair yang dilaksanakan selama dua hari tanggal 29 sampai dengan 30 Agustus 2024. Terdapat 34 perusahaan yang akan merekrut para pencaker. Jumlah itu belum termasuk para pencaker yang akan di berangkat magang kerja di negeri Sakura Jepang.
Job Fair merupakan langkah guna memfasilitasi pertemuan antara kedua belah pihak baik pencari kerja maupun pengguna tenaga kerja. Melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat mempercepat pertemuan antara pencari kerja dengan pengguna tenaga kerja/perusahaan, dimana kedua belah pihak bisa berinteraksi dan mempercepat proses penempatan.
" Pengguna tenaga kerja (perusahaan) dapat menyediakan dan menginformasikan lowongan pekerjaan baik dalam negeri maupun luar negeri serta melakukan seleksi awal untuk mencari calon tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan," ujar PJ Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. Sedangkan pencari kerja dapat mengetahui informasi lowongan kerja yang up to date dan memilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya.
Kusmana menuturkan, tujuan umum pembangunan bidang ketenagakerjaan di Kota Sukabumi adalah membentuk iklim sosial, ekonomi dan budaya yang mendukung produktivitas tenaga kerja sehingga dapat hidup layak, berkualitas dan sejahtera. Sedangkan sasaran yang ingin dicapai melalui penyelenggaraan pembangunan bidang ketenagakerjaan adalah meningkatnya jumlah tenaga kerja yang produktif dan berkualitas dalam hubungan kerja yang harmonis dan saling menguntungkan.
" Upaya pencapaian tujuan tersebut tidaklah mudah, karena dengan adanya jumlah penduduk yang semakin besar, jumlah angkatan kerjapun semakin besar. Hal ini berarti bahwa semakin besar jumlah orang yang mencari pekerjaan yang akan menimbulkan masalah ketenagakerjaan khususnya masalah penyediaan lapangan pekerjaan yang memadai," terangnya.
Permasalahan mengenai kesempatan kerja ini menjadi semakin penting dan mendesak karena pertumbuhan angkatan kerja yang lebih cepat dari pada pertumbuhan kesempatan kerja yang tersedia. Ada ketidakseimbangan dalam masalah pengangguran diantaranya, ketidak seimbangan antara persediaan dan kebutuhan tenaga kerja baik dari segi kualitas maupun kuantitas yang dibutuhkan pasar kerja.
Adanya ketidakseimbangan yang juga dapat diakibatkan kurangnya atau terjadinya kesenjangan informasi antara perusahaan pengguna dan pencari kerja, sering kali terjadi perusahaan pengguna tenaga kerja sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang tersedia
Dan kesenjangan informasi disebabkan karena adanya hambatan dalam penyampaian informasi dari pengguna tenaga kerja ke pencari kerja atau sebaliknya pengguna tenaga kerja kesulitan menemukan informasi mengenai tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahan
" Oleh sebab itu, melalui Job Fair ini diharapkan dapat memberikan solusi bagi para pencaker. Semoga para pencaker dapat menemukan pekerjaan yang sesuai diharapkan," tandasnya.
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka kegiatan tersebut. Terpantau ratusan pencari kerja membanjiri Job Fair yang dilaksanakan selama dua hari tanggal 29 sampai dengan 30 Agustus 2024. Terdapat 34 perusahaan yang akan merekrut para pencaker. Jumlah itu belum termasuk para pencaker yang akan di berangkat magang kerja di negeri Sakura Jepang.
Job Fair merupakan langkah guna memfasilitasi pertemuan antara kedua belah pihak baik pencari kerja maupun pengguna tenaga kerja. Melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat mempercepat pertemuan antara pencari kerja dengan pengguna tenaga kerja/perusahaan, dimana kedua belah pihak bisa berinteraksi dan mempercepat proses penempatan.
" Pengguna tenaga kerja (perusahaan) dapat menyediakan dan menginformasikan lowongan pekerjaan baik dalam negeri maupun luar negeri serta melakukan seleksi awal untuk mencari calon tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan," ujar PJ Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. Sedangkan pencari kerja dapat mengetahui informasi lowongan kerja yang up to date dan memilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya.
Kusmana menuturkan, tujuan umum pembangunan bidang ketenagakerjaan di Kota Sukabumi adalah membentuk iklim sosial, ekonomi dan budaya yang mendukung produktivitas tenaga kerja sehingga dapat hidup layak, berkualitas dan sejahtera. Sedangkan sasaran yang ingin dicapai melalui penyelenggaraan pembangunan bidang ketenagakerjaan adalah meningkatnya jumlah tenaga kerja yang produktif dan berkualitas dalam hubungan kerja yang harmonis dan saling menguntungkan.
" Upaya pencapaian tujuan tersebut tidaklah mudah, karena dengan adanya jumlah penduduk yang semakin besar, jumlah angkatan kerjapun semakin besar. Hal ini berarti bahwa semakin besar jumlah orang yang mencari pekerjaan yang akan menimbulkan masalah ketenagakerjaan khususnya masalah penyediaan lapangan pekerjaan yang memadai," terangnya.
Permasalahan mengenai kesempatan kerja ini menjadi semakin penting dan mendesak karena pertumbuhan angkatan kerja yang lebih cepat dari pada pertumbuhan kesempatan kerja yang tersedia. Ada ketidakseimbangan dalam masalah pengangguran diantaranya, ketidak seimbangan antara persediaan dan kebutuhan tenaga kerja baik dari segi kualitas maupun kuantitas yang dibutuhkan pasar kerja.
Adanya ketidakseimbangan yang juga dapat diakibatkan kurangnya atau terjadinya kesenjangan informasi antara perusahaan pengguna dan pencari kerja, sering kali terjadi perusahaan pengguna tenaga kerja sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang tersedia
Dan kesenjangan informasi disebabkan karena adanya hambatan dalam penyampaian informasi dari pengguna tenaga kerja ke pencari kerja atau sebaliknya pengguna tenaga kerja kesulitan menemukan informasi mengenai tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahan
" Oleh sebab itu, melalui Job Fair ini diharapkan dapat memberikan solusi bagi para pencaker. Semoga para pencaker dapat menemukan pekerjaan yang sesuai diharapkan," tandasnya.
Pewarta : Ovie
Dokumentasi : Dede Soleh Saepul
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari