Wali Kota Sukabumi Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN



SUKABUMI--Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dianugerahi penghargaan Manggala Karya Kencana Tahun 2021 dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Penghargaan ini atas dedikasi dan komitmennya sebagai kepala daerah dalam pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana atau dikenal dengan Program Bangga Kencana yang diberikan Rabu (29/9) diruang pertemuan Setda Kota Sukabumi.

Penyematan dan penyerahan penghargaan dilakukan Kepala Perwakilan BKKBN Pemprov Jabar Wahidin. Dia menyebutkan ada beberapa indikator penilaian yang digunakan BKKBN. Salah satunya adalah total fertility rate atau TFR yang terhitung bagus.

Manggala Karya Kencana merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Pemerintah Pusat melalui BKKBN kepada sosok yang dinilai mempunyai dedikasi tinggi terhadap program pengendalian penduduk.

“ Pada kesempatan ini kami atas nama BKKBN pusat, menganugerahkan tanda penghargaan Manggala Karya Kencana, yang merupakan bentuk apresiasi kepada kepala daerah yang dinilai telah menunjukan komitmen, dukungan pemikiran serta kerja keras dalam program Bangga Kencana di wilayah Kota Sukabumi," terang Kepala Perwakilan BKKBN Jabar Wahidin. 

Kekuatan utama bangga kencana dalam perwujudan penduduk dan keluarga berkualitas sesungguhnya tergantung dari dukungan kuat pemerintah pusat, provinsi dan kota/kabupaten yang bersatu padu lintas sektor dan akademisi, tokoh masyarakat dan masyarakat.

Melalui penganugerahan BKKBN berharap jadi motivasi bagi wali kota berbuat lebih besar dalam mendukung program Bangga Kencana sehingga semakin dirasakan warga dan mendorong kepala daerah lain di Jabar mengikutinya. 

'' Anugerah sifatnya apresiasi penghargaan dan sejenisnya apakah melekat personal atau isntitusi tentu disyukuri, tetapi tidak membuat berpuas diri apalagi jumawa,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Justru dengan prestasi akan memotivasi untuk semakin kuat mengabdikan diri untuk kepentingan masyarakat. 

Berharap prestasi mendorong kelembagaan dan kebersamaan senantiasa kolaborasi dalam perencanaan pembangunan ke depan. Khususnya dalam mendukung program Bangga Kencana di Kota Sukabumi. 

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (Dalduk, KB, P3A, dan PM) Kota Sukabumi Nuraeni Komarudin mengatakan, ada beberapa indikator diberikannya penghargaan oleh BKKBN kepada wali kota Sukabumi karena capaian Bangga Kencana pada 2020.

Pertama peserta KB aktif/pasangan usia subur melebihi target yakni 75.52 persen padahal targetnya 66.86 persen. Selanjutnya peserta Metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) aktif melebihi target yakni 28,54 persen dari awalnya target 23,55 persen. 

Selain itu usia kawin perempuan melebihi target 23,31 tahun padahal targetnya 21.32 tahun. Selain itu wali kota mendorong pelayanan rutin KB di fasilitas kesehatan se Kota Sukabumi. Berupa palayanan segala jenis alat kontrasepsi. 

Di samping itu ada pelayanan KB terpusat dalam berbagai momen seperti hari jadi Kota Sukabumi dan Hai Keluarga Nasional.