Kick Off Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) dan Dana Kelurahan serta rakor kewilayahan digelar di Kecamatan Citamiang, Selasa (5/10).
Pada momen tersebut hadir Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Camat Citamiang Fajar Rajasa, dan Plt Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Reni Rosyida Muthmainnah serta para ketua RT dan RW. '' Proses pembangunan harus melalui perencanaan agar terarah, terukur dan memberikan manfaat yang maksimal kepada warga,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.
Di mana Kick Off P2RW dan dana kelurahan adalah rangkaian proses perencanaan pembangunan ke depan. Pembangunan melalui beberapa proses dan saluran atau kanal yang dibuat melibatkan warga.
Saluran pertama musrenbang tingkat kelurahan, kecamatan dan kota. Sementara kanal kedua adalah aspirasi DPRD yang juga menampung aspirasi dan masukan pembangunan dari warga.
Kanal ketiga dan ke empat yakni Dana Kelurahan dan P2RW. Khusus P2RW sifatnya fisik diharapkan hasil rembug warga.
'' Berharap P2RW mampu mengurangi keluhan warga terkait pembangunan fisik dan RW tolong maksimalkan,'' kata Fahmi. Data camat menunjukkan pembangunan P2RW yang berasal dari dana pemda Rp 20 juta dan dana swadaya masyarakat ada yang mencapai 133 persen. Ini menunjukkan pembangunan menjadi tanggungjawab bersama bukan hanya pemda.
'' Mudah-mudahan dana stimulans P2RW dimanfaatkan oleh warga,'' kata Fahmi. Setelah Kick Off para RW segera dilaksanakan di bulan Oktober 2021 dalam rangka pergerakan ekonomi.
