SUKABUMI--Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri Musyawarah anggota cabang dan pelantikan pengurus Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jabar VI di Hotel Horison, Sabtu (25/2/2023).
Momen ini juga dibarengkan dengan Pengukuhan pengurus Persatuan Istri Dokter Hewan Indonesia (PIDHI) MVI Cabang Jabar VI periode masa bakti 2022-2026. Hadir dalam momen ini Ketua Umum PB PDHI Muhammad Munawaroh dan Ketua PDHI Jabar VI periode 2022-2026 Riki Barata.
'' Semoga momen ini membangun profesionalisme dan membuat organisasi PDHI makin kuat, tumbuh dan berkembang,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi dalam sambutannya. Di mana, setelah pelantikan dan pengukuhan dilanjutkan rakerda dengan semangat meningkatkan profesionalitas dan mendorong pelayanan kepada warga.
Selama inu lanjut Fahmi, pemda berkolaborasi dengan PDHI dalam pemeriksaan kesehatan hewan, dan menghadapi penyakit mulut dan kuku (PMK). Selain itu dalam penyedian pangan hewani untuk penanganan stunting.
Ke depan lanjut Fahmi, di Kota Sukabumi juga akan menambah jumlah dokter hewan. Sehingga dapat memperkuat pelayanan.
Fahmi menuturkan, pangan dari hewan ini dipastikan keamanan kesehatan dan keutuhan serta kehalalannya. Di mana, PDHI bagian dari mengedukasi masyarakat pentingnya bahan makanan dari hewani agar warga sehat, cerdas dan kuat.
Ketua PDHI Jabar VI Riki Barata mengatakan, pada hari ini dilakukan muscab PDHI Jabar VI. '' Alhamdulillah lancar dan saya kembali terpilih dalam periode tersebut,'' kata dia.
Sesuai arahan ketua umum PDHI dan wali kota terang Riki, semua berkolaborasi dan bersinergi seluruh elemen masyarakat. '' Bahu membahu terutama menghadapi stunting,'' cetus dia.
Riki menerangkan, pihaknya akan menggulirkan program orangtua asuh bagi anak stunting. Dengan menggencarkan gerakan donasi Rp 180 ribu atau satu hari satu butir telur bisa membantu stunting.
