Puluhan pemuda-pemudi dari berbagai daerah mengikuti Fun Manual Brewing Compettion 2024. Yang diselenggarakan SKBM Restaurant dan Cafe berkolaborasi bersama Sukabumi Latte Art pada Kamis (1/8/2023).
Lomba kreatifitas menyeduh kopi ini diikuti sebanyak 32 Barista dari berbagai wilayah, diantaranya dari Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kota Cianjur, Kota Bogor dan juga Tanggerang. Kegiatan ini berlangsung di gedung SKBM Lantai II dibuka langsung oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Hadir dalam moment itu Ketua Panitia (Manager Resto Cafe SKBM) Shelly Sheciliawaty, SE. Owner Skbm Kevin Sutiono X SLA, Para pecinta Coffe dan Komunitas Coffe Sukabumi.
Pemkot Sukabumi mengapresiasi Kegiatan Fun manual breawing compettion ini, kegiatan ini sangat positif, mengingat Kopi telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat urban. Dengan adanya acara ini, kita dapat menikmati seni meracik kopi secara manual, sekaligus memperkenalkan budaya kopi yang semakin berkembang di kota kita tercinta.
" Saya berharap melalui acara ini, para barista dapat semakin berkreasi dan menghasilkan karya-karya terbaiknya. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap kopi lokal," ujar Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Kusmana mengatakan lomba kreatifits seduh kopi ini untuk meningkatkan kelas para barista, karena Kota Sukabumi juga memiliki banyak barista dan para penikmat kopi. Sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di kota sukabumi.
" Kami ingin memberikan ruang seluas-luasnya bagi generasi muda untuk melakukan hal-hal yang positif dan bermanfaat, sekaligus menghasilkan nilai ekonomis bagi para pelaku UMKM," kata Kusmana.
Ada beberapa catatan penting yang pertama, dalam menyajikan kopi, aspek kebersihan dan keamanan pangan harus menjadi prioritas utama. Kusmana berharap seluruh peserta selalu menjaga kebersihan peralatan dan bahan baku yang digunakan, sehingga kopi yang dihasilkan dapat dinikmati dengan aman dan nyaman. kedua, jangan ragu untuk berkreasi dan berinovasi dalam meracik kopi. dengan sentuhan kreativitas, kopi yang dihasilkan akan terasa lebih istimewa dan unik.
" ketiga, acara ini selaras dengan perkembangan kota yang semakin modern. mari kita jadikan kegiatan” ini sebagai — ajang untuk memperkenalkan budaya kopi yang lebih kekinian dan sesuai dengan selera generasi muda," paparnya.
Sementara itu Owner Skbm Kevin Sutiono X SLA menuturkan, kegiatan ini di gagas melihat Kota Sukabumi potensial untuk pengembangan produk Kopi. Kompetisi ini untuk untuk menguji kemampuan peserta dalam menyeduh,meracik dan mengeksplore kopi menggunakan teknik manual Brewing.
" Kami ingin memberikan ruang seluas-luasnya bagi generasi muda untuk melakukan hal-hal yang positif dan bermanfaat, sekaligus menghasilkan nilai ekonomis kedepannya," ujar Kevin.
Lomba kreatifitas menyeduh kopi ini diikuti sebanyak 32 Barista dari berbagai wilayah, diantaranya dari Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kota Cianjur, Kota Bogor dan juga Tanggerang. Kegiatan ini berlangsung di gedung SKBM Lantai II dibuka langsung oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Hadir dalam moment itu Ketua Panitia (Manager Resto Cafe SKBM) Shelly Sheciliawaty, SE. Owner Skbm Kevin Sutiono X SLA, Para pecinta Coffe dan Komunitas Coffe Sukabumi.
Pemkot Sukabumi mengapresiasi Kegiatan Fun manual breawing compettion ini, kegiatan ini sangat positif, mengingat Kopi telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat urban. Dengan adanya acara ini, kita dapat menikmati seni meracik kopi secara manual, sekaligus memperkenalkan budaya kopi yang semakin berkembang di kota kita tercinta.
" Saya berharap melalui acara ini, para barista dapat semakin berkreasi dan menghasilkan karya-karya terbaiknya. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap kopi lokal," ujar Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Kusmana mengatakan lomba kreatifits seduh kopi ini untuk meningkatkan kelas para barista, karena Kota Sukabumi juga memiliki banyak barista dan para penikmat kopi. Sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di kota sukabumi.
" Kami ingin memberikan ruang seluas-luasnya bagi generasi muda untuk melakukan hal-hal yang positif dan bermanfaat, sekaligus menghasilkan nilai ekonomis bagi para pelaku UMKM," kata Kusmana.
Ada beberapa catatan penting yang pertama, dalam menyajikan kopi, aspek kebersihan dan keamanan pangan harus menjadi prioritas utama. Kusmana berharap seluruh peserta selalu menjaga kebersihan peralatan dan bahan baku yang digunakan, sehingga kopi yang dihasilkan dapat dinikmati dengan aman dan nyaman. kedua, jangan ragu untuk berkreasi dan berinovasi dalam meracik kopi. dengan sentuhan kreativitas, kopi yang dihasilkan akan terasa lebih istimewa dan unik.
" ketiga, acara ini selaras dengan perkembangan kota yang semakin modern. mari kita jadikan kegiatan” ini sebagai — ajang untuk memperkenalkan budaya kopi yang lebih kekinian dan sesuai dengan selera generasi muda," paparnya.
Sementara itu Owner Skbm Kevin Sutiono X SLA menuturkan, kegiatan ini di gagas melihat Kota Sukabumi potensial untuk pengembangan produk Kopi. Kompetisi ini untuk untuk menguji kemampuan peserta dalam menyeduh,meracik dan mengeksplore kopi menggunakan teknik manual Brewing.
" Kami ingin memberikan ruang seluas-luasnya bagi generasi muda untuk melakukan hal-hal yang positif dan bermanfaat, sekaligus menghasilkan nilai ekonomis kedepannya," ujar Kevin.
Pewarta : Ovie
Dokumentasi : Dede Soleh Saepul
DOKPIM KOTA SUKABUMI
Pranata Kehumasan
Ross Pristianasari